Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mendatangi gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin siang, (24/3/2025). Pramono terlihat mendatangi gedung KPK dengan menggunakan pakai dinas berwarna cokelat.
Kedatangannya disambut sejumlah jajaran KPK yang telah menunggu di luar lobi. Pramono mengaku kedatangan ingin bertemu dengan pimpinan KPK.
Baca Juga
"Mau bertemu pimpinan KPK," singkat Pramono, Senin (24/3).
Advertisement
Sementara itu, Tim Juru Bicara (Jubir) KPK, Budi Prasetyo mengatakan kedatangan Pramono ingin berdiskusi dengan para pimpinan KPK. Mereka hendak membahas soal pencegahan korupsi yang ada di Jakarta.
"Hari ini ada kegiatan koordinasi supervisi. Di antaranya untuk membahas program pencegahan korupsi di wilayah Jakarta," ucap Budi.
Sebelumnya diberitakan, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan akan mengunjungi seluruh aparat penegak hukum mulai dari Kepolisian hingga KPK untuk membangun komunikasi yang baik.
"Biasanya semua aparat penegak hukum termasuk kepolisian, KPK, Kejaksaan Agung, nanti pada waktunya, juga ke TNI, saya akan datang. Kenapa itu saya lakukan? Saya ingin menjalin komunikasi yang baik dengan semuanya,” kata Pramono di Jakarta, Jumat 7 Maret 2025, seperti dilansir dari Antara.
Sehingga, lanjut Pramono, dia tak akan menutupi apabila terjadi persoalan di Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta. Dia pun akan bekerja sama dengan baik dengan aparat penegak hukum.
"Dan ini juga bagi ASN terutama bagi kepala-kepala dinas, kepala biro, asisten, ketika mereka harus mengambil keputusan itu tidak ragu-ragu dan tidak takut-takut. Karena kalau Jakarta mau ada perubahan yang signifikan, mereka juga harus berani mengambil keputusan. Saya bertanggung jawab untuk itu," kata Pramono.
Pramono Anung Sambangi Kejagung
Pramono mengunjungi Kantor Kejaksaan Agung (Kejagung) pada 7 Maret 2025. Pihak Kejagung juga telah menyatakan siap memberikan pendampingan hukum bagi Pemprov DKI Jakarta dalam kegiatan pembangunan Jakarta ke depan.
Jaksa Agung Burhanuddin mengatakan kedatangan Pramono-Rano pada Jumat pagi itu tidak hanya sekadar bersilaturahmi, tetapi juga membahas mengenai permintaan pendampingan hukum.
Reporter: Rahmat Baihaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
