Rambah Bisnis Properti, Pos Indonesia Bidik Bangun 15 Hotel

Tahun ini, PT Pos Indonesia akan membangun dua hotel di Bandung.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 26 Agu 2014, 15:36 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2014, 15:36 WIB
Ilustrasi Pos Indonesia (3)
Ilustrasi Pos Indonesia (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Bandung - PT Pos Indonesia (Persero) tengah mengembangkan lini bisnisnya di segmen properti. Hal itu dilakukan demi pemanfaatan aset-aset idol yang dimiliki oleh perseroan.

Direktur Utama Pos Indonesia, Budi Setiawan menejlaskan segmen yang akan dikembangkan untuk sektor properti adalah pembangunan hotel.

"Alhamdulillah izin pemerintah daerah sudah clear, kementerian juga mendekati final. Kalau final dana bisa kita beri, dan kita harapkan hotel itu bisa ground breaking 27 September. Untuk 2015, kamisedang selesaikan izin pembangunan di 15 lokasi di seluruh Indonesia," katanya di kantornya, Bandung (26/8/2014).

Untuk tahun ini, Budi bakal membangun dua hotel di Bandung yang memiliki fasilitas hotel bintang tiga. Untuk itu, hingga saat ini perseroan telah menganggarkan untuk pembangunan masing-masing hotel sekitar Rp 30 miliar.

Pembangunan hotel ini semuanya akan dilakukan di tanah milik Pos Indonesia yang selama ini berdiri beberapa gedung pos yang kurang begitu bermanfaat.

"Jadi berupa bangunan yang aset nilainya nol kita ambrukkan dan kita bangun, dan tidak ada pembebasan lahan," tegasnya.

Dijelaskan Budi, Pos Indonesia saat ini memiliki aset yang dapat dimanfaatkan untuk membangun hotel sebanyak 500 hotel bintang tiga. Hal itu yang menjadi alasan Pos Indonesia memilih pengembangan sektor properti.

"Sekarang aset kita kan banyak bebannya, PBB mahal, pemeliharaan mahal, penggunaannya tidak optimal, kenapa tidak kita optimalkan aset-aset itu, lagian properti kan harganya terus tinggi," pungkasnya. (Yas/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya