Keberadaan Tol Ciawi Sukabumi Diharapkan Tarik Minat Investor

Menurut Menteri Perindustrian, Saleh Husin ruas tol Ciawi-Sukabumi diharapkan dapat mengembangkan kawasan industri di sekitarnya.

oleh Septian Deny diperbarui 09 Feb 2015, 20:21 WIB
Diterbitkan 09 Feb 2015, 20:21 WIB
Jalan Tol
(Foto: Bima Firmansyah/Liputan6)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan PT Trans Jabar Tol telah meresmikan ground breaking pembangunan ruas tol Ciawi-Sukabumi seksi I yaitu Ciawi-Cigombong sepanjang 15,35 km.

Menteri Perindustrian, Saleh Husin mengatakan, keberadaan ruas tol ini, diyakini akan membawa dampak yang positif bagi pertumbuhan industri, terutama yang berada di sekitar area tersebut.

"Seperti kita tahu, industri di Sukabumi maupun Kabupaten Bogor sangat banyak, di samping itu, tentu kita ingin mengembangkan kawasan industri di sekitarnya. Sehingga dengan terbangunnya jalan tol ini tentu, kawasan industri itu akan diminati," ujar Saleh di Ciawi, Jawa Barat, Senin (9/2/2015).

Dia menjelaskan, ada beberapa potensi industri yang berada di sekitar jalan tol ini antara lain industri agro dan industri manufaktur.
"Misalnya, di Sukabumi basic-nya industri baja, kan banyak industri spare part otomotif yang suplainya dari Sukabumi. Selain itu industri makanan minuman juga banyak di Sukabumi," lanjut dia.

Menurut Saleh, selama ini yang dikeluhkan oleh industri yang berada di sekitar Sukabumi dan Bogor yaitu terkait hambatan mereka biaya logistik yang mahal karena lamanya perjalanan dari pabrik ke pusat kota seperti Jakarta.

Dengan pengoperasian tol Ciawi-Sukabumi ini nantinya diharapkan mampu menekan biaya logistik tersebut sehingga akan semakin banyak investor yang tertarik menanamkan modalnya di Bogor dan sekitarnya.

"Kalau sudah berfungsi maka biaya logistik industri akan turun secara drastis sehingga industri akan tumbuh. Kalau industri tumbuh, lapangan kerja akan terbuka lebar dan added value untuk Sukabumi, Bogor dan Jawa Barat secara keseluruhan," tandasnya.

Seperti diketahui, proyek ruas tol Ciawi-Sukabumi memiliki panjang sekitar 54 km yang terdiri empat seksi, yaitu seksi I Ciawi-Cigombong 15,35 km, seksi II Cigombong-Cibadak 11,9 km, seksi III Cibadak-Sukabumi, dan seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur 13,05 km.

Jalan tol Ciawi-Sukabumi ini secara administratif wilayah melintasi dua kota yaitu Bogor dan Sukabumi yang melintasi 25 jembatan, 39 buah perlintasan atas, 14 buah perlintasan bawah, 7 buah jembatan penyeberangan dan 148 titik drainase jalan tol.

Rencananya konstruksi yang digunakan di jalan tol ini menggunakan dua tipe struktur yaitu elevated dan at-grade. Berdasarkan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT), anggaran yang dibutuhkan untuk pembangunan tol Ciawi-Sukabumi mencapai Rp 7,7 triliun dengan masa konsesi mencapai 40 tahun.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya