Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat memerintahkan kepada kontraktor jalan tol akses Tanjung Priok, Jakarta Utara seksi E2 atau yang berada di Cilincing untuk membongkar kembali pilar-pilar yang akan digunakan sebagai penyangga jalan tol.
‎Pembongkaran tersebut dilakukan karena usai uji kelayakan, pilar-pilar tersebut memiliki kualitas di bawah standar. "‎Di luar dugaan kita, pilar-pilar itu setelah kita tes ada indikasi keretakan, tidak memenuhi standar," kata Dirjen Binamarga Kementerian PU Pera Hediyanto W Husaini di Kantor Kementerian PU Pera‎, Rabu (29/7/2015).
Adapun kontraktor yang bertanggung jawab atas pengerjaan proyek ini adalah perusahaan asal Jepang, Kajima Corporation dan PT Waskita Karya (Persero).
Dengan adanya kegagalan pembangunan tersebut, maka memundurkan waktu pengoperasian jalan tol akses Tanjung Priok dari yang sebelumnya bisa beroperasi pada Desember 2015 menjadi pertengahan 2017.
Dijelaskan Hediyanto, pilar-pilar yang dibongkar berjumlah 70 pilar. Untuk membongkar pilar-pilar tersebut membutuhkan waktu yang lama, paling tidak selama 1 bulan. Hal itu dikarenakan terbatasnya waktu pengerjaan.
"Pembongkaran cuma diberi waktu antara di atas jam 10 malam dan harus beres sebelum jam 3 pagi, dan antara itu kita hanya bisa menghancurkan 2 pilar," tegas dia.
‎Mengenai pembongkarannya, dikatakan Hendiyanto teknologinya dan sumber daya manusianya langsung didatangkan dari Jepang, mengingat Indonesia belum memiliki tekhnologi untuk menghancurkan beton penyangga jalan tol. (Yas/Nrm)
Tak Penuhi Standar, 70 Pilar Tol Akses Tanjung Priok Dibongkar
Kontraktor yang bertanggung jawab atas pengerjaan proyek ini adalah perusahaan asal Jepang, Kajima Corporation dan PT Waskita Karya.
diperbarui 29 Jul 2015, 15:22 WIBDiterbitkan 29 Jul 2015, 15:22 WIB
Penampakan pembangunan Proyek Jalan layang Non Tol Akses Pelabuhan Tanjung Priok-Simpang Jampea, Jakarta Utara, Selasa (28/7/2015). Kementerian PU menargetkan pembangunan jalan layang Non Tol selesai akhir tahun 2015. (Liputan6.com/JohanTallo)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Hukum pada Dasarnya Adalah: Memahami Peran Vital Hukum dalam Masyarakat
Banjir Makassar Meluas, Warga Mengungsi di 24 Lokasi
5.005 Warga Mengungsi, Pemkot Makassar Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir
Ribut di Pesawat, 2 Warga China Diusir Petugas Bandara Malaysia
Ada Rekonstruksi Efisiensi, BMKG Pertahankan Anggaran untuk Deteksi Gempa dan Tsunami
VIDEO: Eksekusi Rumah Mewah di Jaksel Ricuh, Pemilik dan Juru Sita Saling Dorong
Gibran Tinjau Proyek Terowongan Selili di Kalimantan Timur, Harap Selesai Tepat Waktu
Tambang Emas Anak Usaha Diprotes Warga, BRMS Beri Penjelasan
Ciri Lambung Bocor: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
6 Kejadian Tak Biasa Perdana di Dunia, Konten YouTube Pertama Muncul Tahun 2005
Hoaks Merajalela: Apa Peran Kita dalam Mengatasinya?
Warung Kecil Dapat Daftar Sub Pangkalan LPG 3 Kg ke Pertamina