Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) beberapa waktu lalu telah menambah jumlah perjalanan kereta tujuan ke Bandung untuk mengantisipasi lonjakan penumpang. Lonjakan disebabkan kepadatan tol akibat perbaikan jembatan Cisomang.
Direktur Utama KAI Edi Sukmoro mengungkapkan pihaknya telah menambah enam perjalanan KA. Meski sudah ditambah, Edi mengungkapkan semua tiket KA tersebut ludes terjual.
"Kemarin melihat situasi kemarin di Cisomang, kita bantu untuk menambah perjalanan ke Bandung. Kita mengerahkan enam perjalanan tambahan dan memang penuh," kata Edi seperti ditulis, Kamis (29/12/2016).
Advertisement
Dengan adanya enam perjalanan tambahan itu, maka jumlah kursi tambahan di luar kereta tambahan untuk Natal dan tahun baru sebelumnya naik menjadi sebanyak 1.200 kursi.
Edi mengungkapkan, enam kereta tambahan ini akan dioperasikan sampai Jembatan Cisomang rampung direnovasi. "Kalau terus-menerus sampai Cisomang selesai. Bandung-Jakarta ini juga kan arusnya signifikan. Bisa jadi sampai tiga bulan," ujarnya.
PT KAI memutuskan menambah jadwal perjalanan kereta jurusan Jakarta-Bandung dan sebaliknya. Selain permintaan yang meningkat, langkah ini juga sebagai antisipasi dari retaknya jembatan Cisomang di Tol Purbaleunyi.
"Jadi kalau mau gampang ditambah enam perjalanan. Itu untuk menampung saudara kita yang ingin ke Bandung atau kembali dari Bandung ke Jakarta dan punya kesulitan mendapatkan transportasi," ujar Edi.
Sementara, Direktur Komersial PT KAI Kuncoro Wibowo mengatakan peristiwa Cisomang membuat permintaan perjalanan menuju ke Bandung meningkat. Hal inilah yang diantisipasi PT KAI, sehingga perusahaan memutuskan untuk menambah perjalanan kereta menuju Bandung.
"Hari ini kami akan mengumumkan beberapa ketetapan, khususnya terkait Cisomang. Permintaan dari penumpang ke kami cukup besar sekali. Hari ini kita sudah menambah perjalanan arah Jakarta-Bandung dan sebaliknya," kata Kuncoro.
Dalam keadaan normal, ada 14 kereta api reguler yang melayani perjalanan Jakarta-Bandung. Perjalanan itu bisa menampung 6.840 penumpang. (Yas)