Dokter Terkaya di AS Beli Surat Kabar LA Times Rp 6,8 Triliun

Patrick Soon-Shiong, miliarder yang juga dokter terkaya Amerika Serikat mengakuisisi media LA Times.

oleh Vina A Muliana diperbarui 14 Feb 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2018, 07:00 WIB
Miliarder yang juga dokter terkaya Amerika Serikat, Patrick Soon-Shiong (AFP)
Miliarder yang juga dokter terkaya Amerika Serikat, Patrick Soon-Shiong (AFP)

Liputan6.com, New York - Perusahaan yang memayungi LA Times Tronc Inc telah setuju untuk menjual surat kabar Los Angeles Times (LA Times) dalam kesepakatan bernilai US$ 500 juta atau Rp 6,8 triliun. Miliarder yang mengakuisisi media ini adalah Patrick Soon-Shiong.

Adanya akuisisi ini akan menjadi lembaran baru bagi surat kabar yang telah berusia 136 tahun itu. Sebelumnya, LA Times banyak dirundung masalah setelah banyak stafnya memutuskan hengkang dan memberontak melawan pemilik sebelumnya.

Dilansir dari Bostonglobe.com, Rabu (13/2/2018), selain LA Times ada beberapa media lain milik Tronc Inc yang juga diakuisisi Patrick Soon-Shiong. Akuisisi dilakukan melalui Nant Capital, firma investasi milik miliarder berusia 65 tahun tersebut.

Akuisisi ini jadi berkah tersendiri buat Tronc Inc. Saham perusahaan yang bermarkas di Chicago itu melonjak 66 persen saat pembukaan perdagangan.

Lebih lanjut, akuisisi yang dilakukan Soon-Shiong ini menambah panjang daftar pembelian perusahaan media yang dilakukan oleh miliarder.

Sebelumya, pada 2013, CEO Amazon Jeff Bezos memutuskan untuk membeli Washington Post. Di tahun yang sama, miliarder John Henry juga mengakuisisi Boston Globe.

Pengakuisisian LA Times akan memperluas portofolio investasi Patrick Soon-Shiong. Miliarder yang juga dijuluki sebagai dokter paling kaya di Amerika Serikat ini memiliki kekayaan US$ 8,6 miliar. Sebagian besar kekayaannya berasal dari dua perusahaan obat-obatan dan saham di klub olahraga Los Angeles Lakers.

Berjiwa pengusaha

Patrick Soon-Shiong adalah pria keturunan Tiongkok yang lahir di Afrika Selatan pada 1952. Sejak kecil ia memiliki minat yang besar di dunia kesehatan dan wirausaha. Itulah alasannya ia memutuskan untuk menjadi seorang dokter.

Di luar bisnis dan kesibukannya sebagai dokter dan peneliti, Patrick Soon-Shiong juga memiliki berbagai kesibukan lain. Salah satunya menjadi direktur UCLA Wireless Health Institute. Dia juga ditunjuk menjadi direktur di National Institute of Transplantationdan Technology Council untuk Center for Cancer Nanotechnology Excellence di Northwestern University.

Atas aktivitasnya di dunia medis, Patrick Soon-Shiong juga mendapat berbagai penghargaan, di antaranya Gilda Club Award pada 2006, karena pencapaiannya dalam pengobatan kanker. Pada 2007, dia juga mendapat Ellis Island Medal of Honor dan St. MaryMedical Center Life Achievement Award, yang merupakan penghargaan bagi imigran yang berkontribusi penting bagi Amerika Serikat. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya