Cari 1 Asisten Pribadi, Miliarder Ini Kebanjiran 5.000 Pelamar

Liputan6.com, Jakarta - Tampaknya hampir tak ada yang sulit bagi seorang miliarder dunia Richard Branson. Termasuk dalam hal ini ketika dirinya membutuhkan seseorang untuk bekerja kepadanya. 

Branson mengumumkan sedang mencari asisten pribadi untuk bekerja di pulau pribadinya yaitu British Virgin Islands. Tak disangka, dirinya mendapati 5.000 orang pendaftar yang sudah melamar melalui informasi yang ia bagikan di Linkedin. 

Melansir dari laman CNBC, Rabu (23/5/2018) menyebutkan bahwa Branson sungguh terkejut dan tidak menyangka hal ini akan terjadi. 

"Saya hanya ingin mengatakan terima kasih kepada 5.000 pelamar yang telah melamar untuk posisi asisten pribadi ini. Ini sungguh-sungguh luar biasa bisa melihat CV kalian semua berserta kiriman video. Saya sangat berharap bisa merekrut kalian semua tapi pulau kami tidak begitu besar untuk 5.000 orang," tuturnya. 

Namun, Branson menyatakan akan ada pengumuman-pengumuman menarik dari Virgin Family serta kesempatan karier yang ditawarkan dari laman tersebut. 

"Meskipun begitu, akan ada banyak kesempatan menarik dari Virgin Family ini beserta tawaran-tawaran karir lainnya. Jangan menyerah dan tetaplah untuk mengawasi laman kami, semoga kalian beruntung," ujar Branson. 

Fakta menarik dari tawaran pekerjaan ini ialah Branson ternyata hanya mencari satu asisten pribadi saja melalui informasi yang ia sebar di Linkedin. Asisten ini kemudian akan bekerja di dua kantor yaitu Keny Jones dan untuk Richard Branson sendiri. "Satu orang untuk mengurusi 2 kantor," kata dia. 

Asisten ini akan mengurusi penjadwalan, email, booking travel dan lain sebagainya. "Ini akan menjadi pekerjaan yang sibuk sehingga tidak cocok untuk semua orang," tuturnya. 

"Saya tahu saya sangat beruntung disini. Tim luar biasa kami sangat gembira. Saya tahu kita semua akan bekerja keras bersama dan membangun pulau ini menjadi lebih kuat serta lebih indah dibandingkan sebelumnya," tandas dia.