Liputan6.com, Jakarta Dalam mendapatkan pekerjaan di perusahaan incaran, tentu kamu harus melewati proses seleksi yang super panjang dan melelahkan. Namun, bukan berarti kamu bisa santai-santai saja.
Ingat, awal dari segala perjuangan yang harus kamu lakukan agar bisa bertahan di perusahaan pertama baru saja dimulai.
Banyak karyawan yang tidak betah bekerja dan hanya bertahan selama satu minggu atau bulan. Pasalnya, dibutuhkan kemampuan adaptasi yang baik saat harus berganti status dari anak kuliahan ke pekerja kantoran. Jika tidak, bekerja di tempat baru pastilah menjadi sulit.
Advertisement
Baca Juga
Oleh karena itu, Anda butuh tips agar bisa survive di pekerjaan pertama. Seperti dikutip dari Swara Tunaiku, ini dia 7 tips yang bisa Anda coba.
1. Hindari Bergadang
Sebagian besar karyawan menjadikan ini sebagai masalah terbesar saat baru pertama kali kerja. Mungkin karena saking semangatnya, sampai-sampai dengan sukarela membawa pekerjaan ke rumah. Akhirnya, mereka pun bekerja sampai larut untuk mengejar semuanya di esok hari.
Padahal, Anda membutuhkan tidur cukup di saat-saat seperti ini. Esok saat bangun, tubuh akan kembali bugar dan tidak gampang sakit karena kurang tidur. Dengan tidak bergadang, Anda juga bisa bangun pagi tanpa khawatir telat ke kantor. Ingat, jangan sampai bangun kesiangan dan terlambat masuk ke kantor karena masih karyawan percobaan.
2. Cari Teman Baru
Meskipun mendapatkan gaji yang besar, jika lingkungan kerja tidak asyik, pasti Anda pun tidak betah, kan? Untuk itu, segeralah mencari teman baru, entah teman seangkatan, mentor, atau malah karena saking lihainya--bos sendiri.
Setidaknya, carilah satu teman kerja yang bisa kamu ajak seru-seruan di kantor.
3. Tahu Kelebihan Diri
Anda pasti sudah tahu keunggulan diri sendiri sehingga bisa diterima kerja. Pupuklah keunggulanmu ini demi mendapatkan jenjang karier yang bagus.
Buat target ke depan, lalu carilah kubu di dalam perusahaan. Orang tersebut bisa mereka yang Anda incar posisinya atau siapa pun yang memang cocok buat berteman.
4. Selalu Berikan yang Terbaik
Bekerja berarti siap berhadapan dengan tantangan yang mesti ditaklukkan setiap hari. Tidak usah takut! Lakukan yang terbaik dalam setiap hal. Jika Anda melakukan kesalahan, itu hal yang wajar. Ingat, tidak perlu ada drama dalam pekerjaan.
Advertisement
5. Pisahkan antara Pekerjaan dan Kehidupan Pribadi
Pisahkan pekerjaan dan kehidupan pribadi. Tampakkan pada diri setiap kali masuk kerja harus secara efisien dan tepat waktu. Usahakan Anda tidak perlu lembur karena saat jam kerja bermalas-malasan.
6. Buat Rencana Liburan
Weekend adalah momen tepat buat bangun siang dan bermalas-malasan di indekos. Itu biasa dialami oleh mahasiswa. Namun, Anda kan sudah bekerja. Saatnya mengganti kebiasaan ini.
Daripada bangun siang dan bermalas-malasan, Anda bisa menyusun agenda liburan dengan wisata adventure. Wisata adventure bisa menghilangkan stres dan tekanan selama bekerja, lo.
7. Minum Air yang Cukup
Saat diberi seabrek pekerjaan, Anda bisa saja lupa minum air putih. Hal ini bisa mengurangi konsentrasi dan pekerjaan pun tidak selesai sesuai target. Biasakan buat istirahat sebentar untuk mengambil segelas air putih.
Air putih sangat mendukung kinerja otak agar bisa bekerja dengan kondisi prima. Lagi pula, Anda bisa sekalian beristirahat sejenak dari pekerjaan.
Nantinya, jika jam kerja sudah berakhir, segeralah pulang dari kantor. Tidak usah cek e-mail sebelum pulang karena sudah saatnya Anda kembali pada kehidupan pribadimu. Selanjutnya, Anda pun bisa mencari hiburan.
Selain 7 tips di atas, selalu tanamkan mindset untuk memberikan yang terbaik buat perusahaan. Pasalnya, musuh terbesar adalah dirimu sendiri.
Di tengah perjalanan mungkin kamu melakukan kesalahan. Nah, yang harus kamu lakukan adalah mengambil pelajaran dari sana.
*Pantau hasil hitung cepat atau Quick Count Pilkada 2018 untuk wilayah Jabar, Jateng, Jatim, Sumut, Bali dan Sulsel. Ikuti juga Live Streaming Pilkada Serentak 9 Jam Nonstop hanya di Liputan6.com.
Advertisement