Kabar Baik Vaksin Covid-19 Pfizer Justru Bikin Para Miliarder Ini Gigit Jari

Laporan efektifitas vaksin Covid-19 Pfizer mendorong pasar saham melonjak. Tapi juga menjadi kabar buruk bagi miliarder.

oleh Helena Yupita diperbarui 16 Nov 2020, 21:00 WIB
Diterbitkan 16 Nov 2020, 21:00 WIB
Eric Yuan
Eric Yuan Berhasil Jadi Miliarder Berkat Pidato Bill Gates

Liputan6.com, Jakarta Di tengah euforia tentang laporan perusahaan farmasi raksasa Pfizer jika vaksin Covid-19 yang sedang menjalani uji coba 90 persen efektif, ada miliarder yang harus gigit jari.

Laporan efektifitas vaksin mendorong pasar saham melonjak. Bahkan indeks S&P 500 sempat naik 2,2 persen , mencapai level tertinggi sepanjang masa pada hari Jumat pekan lalu. Sementara Dow Jones Industrial Average mengakhiri pekan dengan menguat 4,1 persen.

Namun, seperti mengutip Forbes, Senin (16/11/2020), tidak semua perusahaan mendapat manfaat dari berita tersebut. Saham perusahaan yang berkembang pesat selama pandemi, termasuk Facebook, Amazon dan Zoom, dilaporkan turun tajam minggu ini.

Eric Yuan, pendiri dan CEO Zoom Video Communications, bahkan harus rela kehilangan kekayaan bersihnya USD 4,2 miliar (Rp 59,2 triliun) selama seminggu terakhir. Angka ini mewakili 19 persen dari kekayaannya.

Sebelum berita vaksin Pfizer, lonjakan kekayaan Yuan hampir tak terbendung karena Zoom menjadi platform pertemuan de facto di masa pandemi Corona.

Ketika namanya muncul di daftar miliarder Forbes pada bulan April, kekayaannya mencapai USD 5,5 miliar. Pada Juli, pendapatannya melonjak lagi mencapai USD 11 miliar. Setelah itu, hanya butuh tiga bulan untuk menggandakan kekayaan bersihnya menjadi USD 22 miliar.

Dengan pengumuman Vaksin Pfizer yang berpotensi membuka jalan bagi pekerja kembali berkantor dan pertemuan sosial kembali berjalan, membuat saham Zoom terjun bebas hingga 25 persen antara hari Jumat, 6 November dan Selasa, 10 November 2020. Meski kemudian saham  Zoom menguat selama seminggu dan mengurangi kerugiannya menjadi 19 persne.

Tak sendiri, saham Amazon, ikutan susut dari pengumuman Pfizer. Sahamnya turun 5,5 persen selama seminggu. Ini membuat kekayaan bersih miliarder Jeff Bezos turun USD 9,8 miliar. Demikian pula kekayaan mantan istrinya, MacKenzie Scott anjlok USD 3,4 miliar.

Meski beruntung bagi Bezos, dia sempat melakukan transaksi tepat waktu seminggu sebelumnya, sempat menguangkan USD 3 miliar sahamnya. Sebelumnya saham Amazon naik setelah pemilihan presiden. Forbes memperkirakan bahwa, setelah pajak, Bezos membawa pulang USD 2,3 miliar.

 

Saksikan video di bawah ini:

Miliarder Lain

Mark Zuckerberg
CEO Facebook Mark Zuckerberg (AP Photo/Jacquelyn Martin)

Miliarder lain yang harus rela hartanya berkurang adalah CEO Facebook dan salah satu pendirinya Mark Zuckerberg. Dia juga menjual saham senilai USD 17,8 juta — langkah yang langka dilakukan pria ini.

Memang pada minggu kemarin, saham Facebook turun 5,6 persen menyusul berita vaksin. Facebook telah mendapatkan pengguna aktif sejak pandemi dimulai.

Zuckerberg sekarang memiliki kekayaan sekitar USD 101,7 miliar, meski kemudian turun USD 6 miliar selama seminggu terakhir.

Berita Pfizer juga menciptakan riak di pasar di luar AS. Jiang Rensheng, yang memimpin perusahaan vaksin China, Chongqing ZFSW Biological Products (dikenal sebagai Zhifei), menerima USD 2,4 miliar dari kekayaan bersihnya minggu ini.

Zhifei juga mengembangkan vaksin Covid-19, yang akan melalui uji coba fase tiga di Uzbekistan. Jiang, yang diperkirakan memiliki kekayaan USD 18,2 miliar, telah melipatgandakan kekayaan bersihnya lebih dari dua kali lipat sejak Maret.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya