Sebagian Jakarta Masih Mati Lampu, PLN Janji Nyalakan Listrik Secepatnya

PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya berjanji untuk bisa mengatasi mati lampu secepatnya.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 01 Des 2020, 13:14 WIB
Diterbitkan 01 Des 2020, 13:13 WIB
20150812-Pasukan Elite PLN-Jakarta
Petugas PLN memperbaiki Menara Sutet di Jalan Asia Afrika, Jakarta, Rabu (12/8/2015). Pekerjaan tersebut mengandung resiko besar karena jaringan listrik masih dipelihara tanpa dipadamkan. (Liputan6.com/Helmi Afandi)

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian wilayah di DKI Jakarta, khususnya Jakarta Selatan masih mengalami mati lampu hingga Selasa 1 Desember 2020 pukul 12.00 WIB siang. Sejumlah warganet masih mengeluhkan mengenai padamnya listrik ini kepada akun media sosial PT PLN (Persero).

Keluhan itu ramai disampaikan sejumlah warganet di platform digital seperti Twitter. Mereka mempertanyakan kejadian mati lampu yang telah 3 jam lebih ini kepada akun resmi @pln_123.

Menanggapi berbagai keluhan tersebut, PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya berjanji untuk bisa menyalakan lampu secepatnya.

"Memang ini masih sedang pekerjaan. Saat ini sedang diupayakan secepatnya (lampu nyala kembali)," ujar Senior Manager General Affairs PLN UID Jakarta Raya Emir Muhaimin kepada Liputan6.com, Selasa (1/12/2020).

Terpantau sejumlah daerah di Jakarta Selatan seperti Pancoran, Tebet hingga Pasar Minggu masih dilakukan pemadaman hingga tengah siang ini. Hal tersebut ramai disuarakan warganet melalui akun Twitter miliknya.

"@pln_123 min, mati lampu dr jam 09:00 - sekarang masih, ada apa ini min?? Bisa mati ikan2 saya..Jalan Kalibata Utara II, pancoran Jaksel," tulis akun @mang_ucenk2, Selasa (1/12/2020) pukul 12.33 WIB.

"Pasar minggu mati lampu gaesss udh dari tadi pagi," ungkap akun @HestyK pukul 12.43 WIB.

"Tebet mati lampu dri jam 8 pagi dong," tulis akun @kurniaVirgiawan pukul 12.46 WIB.

Saksikan video pilihan berikut ini:

PLN Ungkap 70 Persen Wilayah di Jakarta Selatan Sudah Tak Mati Lampu

PLN Tunda Proyek Listrik Demi Penyelamatan Operasional
Pekerja memperbaiki kabel listrik Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Banten 3 Lontar, di Kabupaten Tangerang, Rabu (29/4/2020). PLN (Persero) memutuskan untuk menunda sejumlah proyek listrik khususnya yang belum memiliki pendanaan demi penyelamatan operasional. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Sebelumnya, PT PLN (Perero) terus memulihkan pasokan listrik di sejumlah daerah yang mengalami mati lampu pada pagi ini. Tercatat, sampai saat ini sudah mencapai 70 persen wilayan yang sudah pulih.

Wilayah yang sudah berhasil dinormalkan kembali yaitu Sudirman, SCBD, Taman Rasuna Mampang, sebagian Kuningan, dan Antasari.

"Pukul 09.45 WIB PLN telah berhasil melakukan penormalan 70 persen. Wilayah yang sudah berhasil dinormalkan kembali yaitu Sudirman, SCBD, Taman Rasuna Mampang, sebagian Kuningan, dan Antasari" ujar Senior Manager General AffairsPLN UID Jakarta Raya, Emir Muhaimin di Jakarta, Selasa (1/12/2020).

Saat ini PLN sedang mengupayakan penormalan aliran listrik. "Khususnya untuk 30 persen daerah yang belum normal kelistrikannnya, yaitu wilayah Taman Rasuna dan Duren Tiga," jelas dia.

PLN pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan layanan ini. "PLN memohon maaf sebesar-besarnya atas padamnya aliran listrik beberapa wilayah di Jakarta Selatan akibat gangguan jaringan listrik 150 kV pada pukul 09.08 WIB," paparnya.

Untuk informasi lebih lanjut, pelanggan bisa melihat informasi wilayah padam melalui website pelita.plnjaya.co.id. Selain itu, pelanggan juga dapat menghubungi Contact Center 123 untuk mendapatkan informasi gangguan listrik maupun informasi pelayanan kelistrikan lainnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya