Liputan6.com, Jakarta Proses seleksi tes SKD CPNS 2021 dan PPPK masih terus berlangsung di berbagai wilayah Indonesia. Tes dilakukan demi mencari bibit unggul abdi negara.
Dalam pelaksanaannya, tercatat beberapa orang mencatatkan nilai tes SKD teratas baik untuk CPNS 2021 maupun PPPK.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis 10 Nilai Tes SKD CPNS 2021 serta PPPK Non-Guru 2021 teratas.
Advertisement
Artikel tentang nilai CPNS ini pun menuai perhatian pembaca Liputan6.com di kanal bisnis. Simak rangkuman 3 berita paling dicari, Rabu (6/10/2021)
1. Inilah 10 Nilai Teratas Tes SKD CPNS 2021 hingga PPPK Non-Guru
Badan Kepegawaian Negara (BKN) merilis 10 Nilai Tes SKD CPNS 2021 serta PPPK Non-Guru 2021 teratas. Adapun proses ujian CASN 2021 di beberapa instansi masih berlangsung hingga saat ini.
Data 10 nilai teratas SKD ini bersumber dari PPSS BKN sampai dengan 04 Oktober 2021 pukul 17.59 WIB. Sementara itu, nilai ini merupakan nilai maksimal dari hasil tes SKD.
“#SobatBKN, Mimin mau menyampaikan Top 10 Nilai #SKDCPNS2021 dan Top 10 Nilai Seleksi Kompetensi PPPK Non-Guru. Untuk kalian yang nilainya masuk di Top 10 ini, Mimin ucapkan selamat yaaa, kalian hebat💪,” begitu penjelasannya seperti dikutip dari akun Instagram @bkngoidofficial, Selasa (5/10/2021).
2. Di HUT TNI ke-76, Tengok Dulu 15 Negara dengan Anggaran Militer Terbesar di Dunia
Indonesia merayakan HUT TNI ke-76 pada 5 Oktober 2021 ini. TNI menjadi tulang punggung Indonesia menjaga kedaulatan negara.
Memang, sebuah negara membutuhkan kekuatan militer yang baik untuk menjaga keamanan negara dari berbagai ancaman.
Puluhan ribu triliun rupiah pun digelontorkan dalam anggaran belanja demi meningkatkan kualitas militer negara.
Global Fire Power (GFP) dalam situsnya, Selasa (5/10/2021), merilis peringkat anggaran belanja militer tahun 2021 di 140 negara. Peringkat didasarkan dari negara yang memiliki anggaran belanja tertinggi hingga terendah.
Advertisement
3. Penjelasan BKN Soal Pemutakhiran Data Mandiri di MySAPK yang Belum Hijau
Bagi para Aparatur Sipil Negara (ASN), yang sudah atau sedang melakukan Pemutakhiran Data Mandiri (PDM) atau memperbarui data kepegawaian, tetapi data yang dimasukkan belum berubah atau belum bertanda hijau, jangan khawatir.
Badan Kepegawaian Negara (BKN) menjelaskan hal tersebut dalam sesi live instagram Bincang Santai pengisian PDM session I di akun Instagram BKN (@bkngoidofficial), Selasa (5/10/2021).
Tim IT Kedeputian Sistem Informasi Kepegawaian BKN Ika Setiowati mengatakan semua perubahan atau penambahan data ASN dan PNS melalui MySAPK bersifat “usulan”.
“Semua perubahan data baik ubah maupun penambahan data di MySAPK itu konsepnya usulan, jadi ketika menginput, menambah atau mengubah misalnya riwayat golongan tapi kok tetap riwayatnya, silakan cek histori pengajuan,” ujarnya.