Timnas Indonesia Jaga Asa Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026, Erick Thohir Tetap Evaluasi

Sambut KTT G20, Garuda Wisnu Kencana Bali Berbenah

Selain untuk mempermudah aksesibilitas tamu KTT G20, penataan kawasan Garuda Wisnu Kencana juga akan mendukung pengembangan destinasi pariwisata yang berstandar internasional.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 26 Mar 2022, 09:03 WIB

Diterbitkan 26 Mar 2022, 09:03 WIB

Presiden Joko Widodo bersama sejumlah pejabat mengecek penataan kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali. Kawasan ini akan jadi salah satu tempat yang akan digunakan untuk KTT G20 pada November 2022 mendatang. (Dok Kementerian PUPR)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan penataan kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali. Kawasan itu jadi salah satu tempat yang akan digunakan untuk Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada November 2022 mendatang.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengungkapkan, Kementerian PUPR ditugaskan untuk menyiapkan jalan untuk jalur masuk dan entrance gate.

"Kami akan melakukan perkuatan dan pengaspalan jalan untuk jalur masuk. Selain itu, lokasi entrance gate akan diperluas dan dipercantik dengan berbagai karya seni," ujar Diana dalam keterangan tertulis, Sabtu (26/3/2022).

"Jalur ramp Taman Festival akan diperlebar dan dilandaikan agar lebih memudahkan pergerakan para kepala negara," terang Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Target Selesai

Penataan kawasan GWK seluas 4.000 m2 ,akan meliputi pekerjaan penataan area Tirta Amertha, penataan entrance gate 3, dan pelandaian ramp Taman Festival.

Pekerjaan penataan mulai dilakukan pada Maret 2022, dan ditargetkan selesai Agustus 2022.

Selain untuk mempermudah aksesibilitas pengunjung dan tamu Presidensi G20 dari area Tirta Amertha menuju area Taman Festival, penataan kawasan GWK juga akan mendukung pengembangan destinasi pariwisata yang berstandar internasional dan berwawasan budaya di Bali.

Lanjutkan Membaca ↓