Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 188 ribu penumpang, diprediksi memadati Bandara Internasional Soekarno Hatta pada hari ini, Sabtu (6/4/2024). Hari ini menjadi puncak arus mudik Lebaran 2024 di bandara tersebut.
"Hari ini menjadi puncak arus mudik. Kita prediksi hari ini ada 1.200 penerbangan, lalu dengan total penumpanh 188 ribu penumpang,"ungkap EGM Bandara Soekarno Hatta, Dwi Ananda Wicaksana, Sabtu (6/4/2024).
Dwi Ananda pun mengungkapkan, kepadatan sudah terjadi, terutama pada pukul 08.45 Wib, sudah terjadi di area Check In Pelita Air dan Garuda Indonesia. Dengan begitu, dipastikan terjadi lonjakan penumpang dan diharapkan mencapai angka prediksi yang sudah ditetapkan.
Advertisement
Untuk itu, sejumlah langkah antisipasi untuk mengurai kepadatan itu terus dilakukan, baik dilakukan Angkasa Pura II maupun oleh pihak maskapai. Misalnya saja, dengan membentuk tim yang dikepalai sesuai dengan job desk masing-masing.
"Sehingga, 4 jam sebelum terjadi kepadatan mereka sudah di posisi masing-masing. Jadi tadi kita lihat, tidak ada keterlambatan petugas di posisinya,"ungkap Dwi Ananda.
Kepadatan penumpang di Bandara Soekarno Hatta pun diprediksi bukan hanya pada pagi hari, melainkan akan terjadi secara bergelombang. Misalnya saja, di Terminal 1 dan 2 terjadi kepadatan di pukul 05.00 sampai 08.00 pagi, lalu di Terminal 3 mulai dari jam 07.00 pagi, lalu 10.00 pagi.
"Sore nanti agak landai, nanti malam padat lagi untuk Indonesia bagian timur. Lalu disusul penerbangan internasional pada sore hingga malam hari,"katanya.
Seperti diketahui, pada pagi ini ratusan ribu penumpang padati Terminal 1, 2 dan 3 Bandara Soekarno Hatta di hari puncak arus mudik Lebaran 2024. Sejumlah petugas turun tangan lembantu mengurai kepadatan antrean di area check in maskapai.
Mudik Lebaran, Maskapai Ajukan Ribuan Penerbangan Tambahan
PT Angkasa Pura Indonesia menggelar Apel Gabungan Satgas Angkutan Lebaran pada 4 April 2024.
Apel ini diikuti oleh PT Angkasa Pura II (AP II) yang saat ini mengelola 20 bandara di Indonesia dan PT Angkasa Pura I (AP I) yang mengelola 15 bandara.
Direktur Utama PT Angkasa Pura Indonesia Faik Fahmi mengatakan bandara-bandara AP I dan AP II harus memberikan pelayanan terbaik kepada penumpang pesawat selama periode mudik lebaran.
“Angkutan lebaran harus dipersiapkan sebaik-baiknya untuk memberikan pelayanan, mendukung aspek keselamatan, kenyamanan dan keamanan. Kita ingin mewujudkan Mudik Ceria Penuh Makna, sesuai dengan slogan Kementerian Perhubungan pada angkutan lebaran tahun ini,” ujar Faik Fahmi, ditulis Jumat (5/4/2024).
Sementara itu, Direktur Utama AP II Agus Wialdi mengatakan seluruh fasilitas baik di sisi udara (air side) dan sisi darat (land side) harus dipastikan dalam kondisi baik.
“Seluruh fasilitas harus dapat mendukung pelayanan kepada penumpang pesawat maupun mendukung operasional penerbangan pada periode sibuk angkutan lebaran. Misalnya, fasilitas air side yakni runway harus selalu diperhatikan dan dipastikan keandalannya agar penerbangan terus berjalan lancar,” ujar Agus Wialdi.
Agus Wialdi menuturkan 20 bandara AP II mulai 3 April hingga 18 April 2024 juga membuka Posko Monitoring Angkutan Lebaran sebagai wadah kolaborasi di antara stakeholder yakni AP II sebagai operator bandara, lalu maskapai, TNI, Polri, Karantina, Bea Cukai, Imigrasi, serta Otoritas Bandar Udara Kementerian Perhubungan.
“Posko memantau pergerakan yang ada untuk kemudian dilaporkan secara real-time. Stakeholder kemudian bersama-sama menganalisa data yang ada sebagai dasar pengambilan keputusan operasional di lapangan guna memastikan bandara AP II selalu menerapkan prinsip safety, security, service dan compliance,” ujar Agus Wialdi.
Advertisement
Penumpang Diprediksi Capai 4,36 Juta Orang
Pada angkutan lebaran 2024, jumlah penumpang pesawat secara kumulatif di 20 bandara AP II diproyeksikan mencapai 4,36 juta orang atau meningkat 12% dibandingkan dengan realisasi pada angkutan lebaran 2023 sebanyak 3,89 juta orang.
Sejalan dengan ini, sejumlah maskapai sudah mengajukan penerbangan tambahan (extra flight) untuk periode angkutan lebaran 3 - 18 April 2024 di 6 bandara AP II, yakni Bandara Soekarno-Hatta (Tangerang), Bandara Minangkabau (Padang), Bandara Sultan Syarif Kasim II (Pekanbaru), Bandara Radin Inten II (Lampung) dan Bandara Fatmawati Soekarno (Bengkulu).
Adapun permohonan extra flight terbanyak ada di Bandara Soekarno-Hatta yang mencapai 1.539 extra flight, terdiri dari 1.457 extra flight di rute domestik dan 82 extra flight di rute internasional.
“Di luar jadwal penerbangan reguler, sejumlah maskapai mengajukan extra flight di bandara-bandara AP II. Sebagai operator bandara, AP II memastikan adanya slot time (ketersediaan waktu terbang) di bandara bagi maskapai. Kolaborasi ini untuk bersama-sama memastikan ketersediaan kursi penerbangan bagi masyarakat yang ingin melakukan perjalanan untuk bertemu keluarga,” ujar Agus Wialdi.