Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan ekuitas swasta yang berkantor pusat di Luksemburg, CVC Capital Partners, telah setuju untuk membeli 45% saham PT Siloam International Hospitals Tbk atau Siloam Hospital (SILO) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari PT Lippo Karawaci Ybk (LPKR) yang dimiliki oleh miliarder Mochtar Riady.
Nilai pembelian SILO dari LPKR oleh CVC Capital Partners ini mencapai Rp 16,6 triliun atau kurang lebih USD 1 miliar.
Dikutip dari Forbes, Kamis (8/8/2024), dengan pembelian ini, kepemilikan CVC di Siloam Hospitals meningkatkan menjadi 55,4%. Bersamaan transaksi ini juga, kepemilikan mayoritas Mochtar Riady terhadap Siloam Hospitals lepas sehingga tak lagi menjadi pemegang pengendali.
Advertisement
Lippo telah mengembangkan perusahaan yang bergerak di bidang rumah sakit ini selama tiga dekade terakhir. Pada Mei, Lippo Karawaci menjual 10,4% saham awal di jaringan rumah sakit tersebut kepada CVC seharga USD 240 juta.
Dengan mendapatkan dana segar dari CVC Capital Partner, Lippo diperkirakan akan menggunakan dana tersebut untuk melunasi sebagian utangnya.
Divestasi Lebih Lanjut
Meskipun baru-baru ini sudah melunasi utang, Fitch Ratings mengatakan bahwa Lippo Karawaci masih menghadapi kekurangan likuiditas, yang mengharuskan divestasi lebih lanjut atas kepemilikannya di Siloam Hospitals.
Setelah penjualan terakhir, saham Lippo Karawaci di operator rumah sakit tersebut akan berkurang menjadi sekitar 19,4%.
"Fitch memperkirakan Lippo Karawaci akan memiliki arus kas bebas yang netral hingga positif marginal dalam jangka menengah, sehingga pembayaran utang akan mengikis cadangan kas kecuali Lippo Karawaci mampu memanfaatkan pembiayaan eksternal lebih lanjut," kata Fitch dalam sebuah catatan bulan lalu.
Sebagai salah satu perusahaan perawatan kesehatan terbesar di Indonesia, Siloam Hospitals mengelola dan mengoperasikan 15 rumah sakit di wilayah Jabodetabek, serta 26 fasilitas lainnya di seluruh Indonesia.
Data Forbes menunjukkan bahwa Riady yang merupakan pendiri Lippo Group memiliki kekayaan bersih sebesar USD 1,6 miliar yang ia bagi kepada keluarganya. Lippo Group sekarang dipimpin oleh putra-putranya, James dan Stephen.
Program SILO Lawan Kanker Payudara Berlanjut di 2024
Sebelumnya, PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) di sektor layanan kesehatan, berkomitmen mengembangkan industri kesehatan dengan memberikan layanan spesialisasi kanker. Di samping itu, SILO juga melanjutkan program deteksi dini kanker payudara bertajuk program #SELANGKAH atau Semangat Lawan Kanker, pada tahun ini.
Seperti diketahui, program #SELANGKAH merupakan program yang diinisiasi oleh Siloam Hospitals Group dengan menyediakan layanan skrining kanker payudara gratis. Program tersebut menyasar perempuan Indonesia yang tidak memiliki akses terhadap skrining kanker payudara.
Group CEO Lippo Karawaci sekaligus Komisaris Utama Siloam Hospitals John Riady menyampaikan, sebagai penyedia layanan kanker swasta terbesar di Indonesia, Siloam Hospitals Group menyadari peran dantanggung jawab yang besar dalam melayani masyarakat luas.
"Siloam Hospitals juga menyadari peran dan tanggung jawab besar yang diemban dalam pelayanan kepada masyarakat luas," kata dia Kamis (18/4/2024).
"Dengan pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan dari segi skala dan inovasi, SILO berada dalam posisi strategis untuk mendukung transformasi layanan kesehatan di Indonesia yang dipimpin oleh Kementerian Kesehatan," tambah dia.
Advertisement
SELANGKAH 2024
Sejalan dengan tema Hari Kanker Sedunia 2024, yakni ‘Close the Care Gap’, sekaligus melanjutkan komitmen dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini dan menyediakan kemudahan akses, SILO menargetkan skrining payudara gratis untuk 50.000 wanita di Indonesia melalui program #SELANGKAH 2024.
Program #SELANGKAH 2024 akan dijalankan di 14 RS Siloam yang tersebar di 12 kota, yaitu RS MRCCC Siloam Semanggi, Agora Cempaka Putih, TB Simatupang, Lippo Village Tangerang, Bogor, Surabaya, Jember, Denpasar, Kupang, Balikpapan, Makassar, Manado, Jambi, dan Palembang.