Liputan6.com, Jakarta - Asosiasi Pengelola Pusat Perbelanjaan Indonesia (APPBI) dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO) resmi membuka BINA Diskon: Lebaran 2025 pada Jumat, 14 Maret 2025.
Sebagai informasi, BINA Diskon: Lebaran 2025 merupakan bagian dari program Belanja di Indonesia Aja yangdiselenggarakan oleh HIPPINDO dan APPBI, bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), sertaberbagai pemangku kepentingan lainnya.
Acara yang digelar dalam rangka mendukung kampanye nasional Belanja di Indonesia Aja ini menghadirkan diskon-diskon ritel ini akan berlangsung pada 14–30 Maret 2025 di lebih dari 400 pusat perbelanjaan di seluruh Indonesia, termasuk gerai di stasiun dan bandara.
Advertisement
Ketua Umum APPBI, Alphonzus Widjaja mengungkapkan bahwa BINA Diskon digelar untuk mendukung pemulihan daya beli, terutama di antara masyarakat menengah yang mulai melemah.
Ia pun mengantisipasi adanya pergeseran pilihan masyarakat dalam mengambil pengeluaran untuk berbelanja di ritel, salah satunya untuk barang-barang dengan harga yang terjangkan.
“Tentunya karena memang daya beli masyarakat kelas menengah bawah yang sampai dengan saat ini masih belum pulih kembali, sekarang kita coba dorong lagi, jangan sampai turun lagi,” ujarnya dalam Pembukaan BINA Diskon: Lebaran 2025 di Lippo Mall Nusantara, Jakarta, Jumat (14/3/2025).
Ia memperkirakan, puncak penjualan ritel akan terjadi pekan ini. Hal itu mengingat pencairan THR segera mulai cair dalam waktu dekat.
“Makanya (BINA Diskon) dilaksanakan tanggal 14 (Maret), karena beberapa perusahaan juga telah mencairkan THR-nya. Jadi diharapkan mulai besok akan terjadi puncak penjualan sampai dengan minggu depan, karena setelah itu masyarakat akan mulai sibuk dengan mudik,” bebernya.
“Saya kira ini momen yang kita harapkan bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin bagi masyarakat untuk bisa berbelanja,” lanjut Alphon.
Airlangga: Event Belanja RI Diharapkan Jadi Tujuan Wisman ASEAN
Dalam kesempatan itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan besaran diskon yang ditawarkan pada BINA Diskon mencapai 70%. Ia optimis, hadirnya diskon tersebut bisa mendorong minat belanja masyarakat.
“Tadi disampaikan diskonnya sampai 70 persen. Ini yang diharapkan bisa mendorong masyarakat untuk terus belanja,” ucap Airlangga.“Saya juga berharap bahwa Indonesia punya resiliensi dan daya tahan karena kita punya kemampuan di dalam negeri. Juga event-event belanja di dalam negeri kalau bisa juga menjadi tujuan para wisata internasional minimal di tingkat ASEAN,” katanya.
Advertisement
Kategori Pilihan Belanja
Alphonzus lebih lanjut mengungkapkan, barang non makanan dan minuman akan menjadi kategori pilihan belanja yang mengalami kenaikan di periode libur Lebaran 2025.
“Saya kira itu yang akan banyak dibeli oleh masyarakat, nanti trennya akan berubah sedikit menjelang libur Idul Fitri akan lebih ke kategori makanan, minuman. Jadi saya kira itu tren-tren yang akan terjadi selama program BINA Diskon ini berlangsung,” terangnya.
