Arena MMA Juara di Zealot Muay Thai Fight

Liputan6.com, Jakarta: Sasana Muay Thai, Arena MMA terus unjuk gigi di kejuaraan Muay Thai belakangan ini.  Arena MMA kali ini berhasil berjaya di kejuaraan Zealot Muay Thai Fight yang digelar di Gelanggang Olahraga Tanjung Priok, Jakarta Utara pada  Sabtu (14/2/2015).

Prestasi ini seakan mengulangi keberhasilan Arena MMA, yang dipimpin Rony Hendropriyono ini, di Naksoo Muay Thai Fight awal Desember 2014 lalu di Pertamina Sports Hall Simprug.

Pada kejuaraan yang digelar sejak Sabtu siang, kemenangan Arena MMA dipuncaki ketika Eko berhasil menang TKO atas Andrew asal Galaxy Camp. "Eko memiliki teknik yang bagus, ditambah staminanya yang oke. Saya salut! Kemenangan Eko merupakan kebanggaan bagi kami," ujar Rony.

Sebelumnya, Sunoto, salah satu atlet andalan Arena MMA Jakarta, berhasil meraih gelar juara pada Naksoo Muay Thai Fight di pengujung tahun lalu, menang TKO atas lawannya asal Australia.

Keberhasilan Arena MMA sejalan dengan pembinaan intensif yang dilakukan oleh sasana Muay Thai ini. Arena MMA kini tak kurang memiliki 500 member yang berusia 6 tahun hingga dewasa.

Lanjut ke halaman berikutnya------>

Arena MMA berusaha agar para member merasa nyaman dengan Muay Thai. Untuk member baru, mereka tak akan disuguhi langsung lawan sparing.

"Kita buat member nyaman dulu terhadap olahraga Muay Thai. Kita nggak mungkin langsung dari awal langsung sparing," jelas putra AM Hendropriyono ini.

"Minimal tiga bulan setelah itu, baru kita masukan teknik Muay Thai," Rony, menambahkan.

Rony pun memiliki wacana untuk menggelar kejuaraan Muay Thai, seperti kejuaraan Zealot Muay Thai Fight yang dipromotori Jerry Luhukay. "Itu sudah ada di benak saya. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini bisa terealisasi," katanya.

Guna memopulerkan olahraga bela diri ini, kata Rony, para pengelola sasana di Indonesia tak hanya mengandalkan uluran tangan pemerintah semata. Para pegiat Muay Thai di Indonesia harus turun tangan, agar bermunculan atlet-atlet muda yang bisa membanggakan negeri ini.

"Kalau kita hanya mengandalkan organisasi (Pengurus Besar Muay Thai Indonesia) mungkin kemajuan olahraga Indonesia bisa lama. Karena dengan banyaknya penggemar olahraga ini, masih minim kejuaraan yang mengakomodir mereka," pungkasnya.

Baca Juga:

Ancelotti Pasrah Dicemooh Fans Madrid

Saham Mayoritas Milan Dijual ke Investor Thailand?

Betah Dipinjamkan, Striker Ini Ogah Balik ke Milan