Liputan6.com, Chile - Bintang Brasil, Neymar, akhirnya angkat bicara soal insiden pada pertandingan Copa Amerika 2015. Pemain Barcelona ini, bersikeras tidak melakukan kesalahan terhadap wasit sehingga membuatnya pantas diganjar hukuman empat pertandingan, usai kekalahan 0-1 dari Kolombia di babak penyisihan grup Copa Amerika.
“Pada dasarnya, tidak ada yang terjadi di lorong. Saya ada di dalam, dan menunggu untuk bertanya kepada wasit mengapa ia mengusir saya. Kemudian terjadi kerumunan dan pihak keamanan datang, mengira saya gugup dan ingin menyerangnya," kata Neymar. “Itulah yang terjadi.”
Usai kejadian tersebut, pemain 23 tahun akhirnya meninggalkan kamp Brasil setelah keikutsertaannya berakhir lebih dulu menyusul suspensi yang dijatuhkan Conmebol. Neymar dituding berupaya menanduk Jeison Murillo dan melakukan kekerasan verbal terhadap wasit Enrique Osses.
“Ini keputusan keluarga untuk pergi. Saya bicara kepada ayah saya dan kemudian bilang kepada Dunga dan manajer tim Gilmar Rinaldi. Mereka sepakat," urai Neymar.
Meski begitu, Neymar yakin timnya memiliki kualitas dan pengalaman untuk merengkuh Copa Amerika setelah lolos ke perempat-final sebagai juara Grup C.
“Brasil punya banyak pemain hebat. Saya sangat percaya terhadap tim ini dan para pemain. Mereka semua nama besar yang akan peduli dengan kemenangan,” pungkasnya.(Ian/Ary)
Neymar Akhirnya Angkat Bicara Soal Insiden di Santiago
Neymar dituding berupaya menanduk Jeison Murillo.
diperbarui 24 Jun 2015, 07:10 WIBDiterbitkan 24 Jun 2015, 07:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Baju Hitam Cocok dengan Kerudung Warna Apa? Panduan Lengkap untuk Tampil Stylish
Pengumuman Hasil Akhir Seleksi CPNS 2024 BKN, Lengkapi Dokumen di sscasn.bkn.go.id
Fungsi Pupil pada Mata Adalah: Pengatur Cahaya Utama dalam Penglihatan
Media Curacao Mengungkap Taktik Unik Patrick Kluivert: Formasi Berubah di Tiap Laga, Pemain Jadi Bingung
15 Resep Ikan Goreng Praktis untuk Hidangan Sehari-hari, Lengkap dengan Tipsnya agar Renyah dan Tidak Lengket
Pria Kanada jadi Target Penculikan Terkait Bitcoin, Kuras Tabungan demi Keamanan
Bertahan di Tengah Suhu Dingin, Pendukung Yoon Suk Yeol Tolak Penangkapan
8 Januari 1855: Wafatnya Pangeran Diponegoro
Punya Daya Jelajah 1.000 Km Lebih, Ini Bocoran Paten SUV Hybrid BYD di Indonesia
10 Minuman yang Aman untuk Penderita Diabetes, Bantu Kontrol Kadar Gula Darah
Shin Tae-yong Ucapkan Terima Kasih kepada Nova Arianto, Meminta untuk Pastikan Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia
Macron Ikut Kritik Elon Musk Seperti Pemimpin Eropa Lain