Ketua Baru IOA Pasang Target Tinggi di Olimpiade Brasil

Mantan atlet renang, Richard Sam Bera terpilih sebagai ketua IOA setelah mengalahkan Anton Suseno.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 18 Des 2015, 23:31 WIB
Diterbitkan 18 Des 2015, 23:31 WIB
Maskot Olimpiade Rio 2016
Sumber: BBC

Liputan6.com, Jakarta - Indonesian Olympian Association (IOA) punya ketua baru. Mantan atlet renang, Richard Sam Bera terpilih sebagai ketua IOA setelah mengalahkan Anton Suseno dalam pemilihan suara di Kantor Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Jumat (18/12/2015).

Sebenarnya, ada tiga bakal calon Ketua IOA. Namun, mantan atlet judo, Kresna Bayu mengundurkan diri. Meski Kresna Bayu mengundurkan diri, pemilihan umum tetap dilaksanakan. Richard terpilih setelah mendapatkan 15 suara, unggul dua suara dari Anton.

Usai terpilih secara resmi, Richard langsung berjanji bakal memperjuangkan hak-hak para atlet Indonesia yang akan tampil pada Olimpiade Musim Panas 2016 di Rio de Janeiro, Brasil.

Baca Juga

  • Kaleidoskop Liga Inggris 2015: Dari Vardy hingga Pemecatan Mou
  • Cerai dari Buffon, Wags Ini Makin Seksi
  • Kado Natal Pahit, Mourinho Dipecat Chelsea Selepas Makan Siang

"Kita harus cari cara untuk meraih sukses di Rio, karena waktunya sudah dekat, bulan Agustus tahun depan. Kita juga akan bekerja sama dengan KOI untuk mendukung seluruh atlet agar bisa sukses di Rio," katanya.

"Kami juga harus membekali atlet, selain dari segi teknis, pelatihan dan mental harus kita genjot. Kami akan bekerja sama dengan Satlak Prima dan KOI untuk menyiapkan kebutuhan atlet. Seperti memberikan masukan non-teknis untuk persiapan atlet. Ini sangat penting karena Satlak Prima mengkhawatirkan faktor non-teknis, seperti mental," lanjut dia.

Richard juga menjelaskan, programnya ke depan tidak hanya Olimpiade Musim Panas 2016. Dia sudah memikirkan ajang Asian Games 2018 yang bakal berlangsung di Jakarta-Palembang.

"Kami ingin membela hak para atlet dan memperjuangkan semua aspek yang bisa mendukung mereka meraih sukses di ajang-ajang internasional. Besaran dan penurunan dana yang tepat waktu kami akan perjuangkan," katanya mengakhiri.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya