Torabika Bhayangkara Cup: Bek Persib Enggan Ungkap Kelemahan Jupe

Keduanya akan saling berhadapan saat Persib duel lawan Sriwijaya di Torabika Bhayangkara Cup.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 21 Mar 2016, 21:50 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2016, 21:50 WIB
Vladimir Vujovic
Aksi Vladimir Vujovic saat berduel lawan kiper PBFC, Galih Sudaryono. Meski telah menjadi lawan, Vujovic tetap menghormati Ahmad "Jupe" Jufriyanto, mantan rekannya di Persib. (Liputan6.com/Helmi Fitriansyah)

Liputan6.com, Bandung - Keberhasilan Persib Bandung menjuarai Liga Super Indonesia 2015 tak terlepas dari dua palang pintu mereka: Ahmad Jufriyanto dan Vladimir Vujovic. Sayang, kerjasama keduanya berakhir karena Ahmad Jufriyanto memilih Sriwijaya FC.

Kini, di ajang Torabika Bhayangkara Cup 2016, Vujovic dan Jupe, panggilan Jufriyanto, akan kembali bertemu. Bedanya, kali ini mereka akan bertemu sebagai lawan.

Baca Juga

  • Piala Bhayangkara: Ramdani Bawa Persija Atasi Bali United
  • Meski Rusak, Mobil Rio Haryanto Diyakini Lebih Baik
  • Lorenzo Juara MotoGP Qatar

Persib akan menghadapi Sriwijaya di partai terakhir Torabika Bhayangkara Cup 2016, Sabtu (26/3/2016). Laga ini spesial karena ada beberapa mantan pemain Persib di Sriwijaya.

Selain Jupe, ada Muhammad Ridwan, Supardi dan Firman Utina. Sayang, Firman harus absen karena masih dalam pemulihan cedera fibula.

"Saya senang menghadapi mereka. Saya selalu kontak dengan via telpon. Mereka teman saya, tapi di lapangan saya tidak melihat hal itu," kata Vujovic saat ditemui usai membantu Persib menaklukkan PBFC 1-0 di partai kedua, Minggu (20/3/2016) kemarin.

Kerap bermain bersama di lini belakang sewaktu membela Persib, membuat Vujovic mengetahui seluk-beluk kemampuan Jupe. Hanya saja, bek yang akrab disapa Vlado ini enggan membeberkan kelemahan mantan rekannya itu. "Tidak ada hal yang disembunyikan antara saya dan dia, tapi itu bukan untuk konsumsi publik," katanya.

Alih-alih mengungkapkan kelemahan Jufriyanto, Vujovic menganggap mantan rekannya itu pemain yang fantastis. "Saya pikir dia pemain yang fantastis," kata Vujovic.

Kritik Wasit

Terkait pertandingan lawan PBFC, Vujovic yang mendapat kartu merah lawan PBFC, mengkritik kebijakan wasit. Menurut Vujovic, dia seharusnya tak mendapatkan kartu merah.

"Saya melihat tim kurang bersemangat. Jadi saya menyemangati mereka. Di babak kedua saya melakukan kesalahan dan mendapat kartu merah. Padahal mereka (PBFC) melakukan hal sama tapi hanya mendapat kartu kuning," kata Vlado.

"Tapi yang penting adalah tim mendapat tiga poin dan telah bermain dengan baik," Vlado mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya