Pusamania Menangi Derby Kaltim

Liputan6.com, Bandung - Pusamania Borneo FC (PBFC) akhirnya memetik kemenangan perdana dalam Torabika Bhayangkara Cup 2016. PBFC menang tipis 2-1 atas Mitra Kukar, Kamis (24/3/2016), dalam laga Grup A di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung.

Dua gol PBFC dilesakkan Ponaryo Astaman melalui titik putih dan Sutan Samma. Satu gol Mitra Kukar dicetak Hendra Bayauw.

Sementara itu, kekalahan membuat peluang Mitra Kukar untuk lolos ke semifinal tertutup setelah di dua laga sebelumnya hanya bermain imbang.

Mitra Kukar dan PBFC langsung bermain terbuka sejak awal pertandingan. Silih berganti kedua tim melakukan tekanan ke daerah lawan.

Peluang pertama diperoleh PBFC. Jefri Kurniawan melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti. Namun, bola masih melambung di atas mistar gawang Shahar Ginajar.

Mitra Kukar balik membalas serangan. Widodo yang lolos dari kawalan dijatuhkan Fernando di dalam kotak penalti. Namun wasit tidak menunjuk titik putih tanda pelanggaran.  

Wasit justru memberikan penalti kepada PBFC pada menit 19 setelah Jefri dilanggar Abdul Gamal di area terlarang. Ponaryo yang dipercaya sebagai penendang menyelesaikan tugasnya dengan baik.  

Mitra Kukar mencoba mengejar ketinggalan. Kemelut yang terjadi di depan gawang Nadeo, tak mampu diselesaikan Abdul Gamal. Tembakannya melenceng dari sasaran.

Upaya Mitra Kukar membalas kekalahan akhirnya tercipta pada menit 43. Namun, gol Rudi Widodo dianulir karena dianggap sudah berdiri dalam posisi off-side. Hingga babak pertama berakhir kedudukan masih tetap 1-0 untuk PBFC.

Di babak kedua PBFC dan Mitra Kukar masih gencar melakukan serangan. Menit 60, Hendra Bayauw yang menusuk dari sisi kanan pertahanan PBFC melepaskan tendangan keras, tapi bola masih membentur pemain belakang.

Hendra Bayauw akhirnya berhasil mencatatkan namanya di papan skor pada menit 66. Bermula dari tendangan bebas, bola liar diteruskan Bayauw dengan sundulan. Skor imbang 1-1.     

Namun, kedudukan imbang tak berlangsung lama. Menit 74, PBFC kembali unggul melalui gol Sutan Samma. Gol ini sempat diprotes para pemain Mitra Kukar yang menganggap posisi Sutan off-side.

Mitra Kukar yang sangat berharap memetik angka penuh pada pertandingan ini, berjuang keras untuk menambah gol. Namun, sampai wasit meniup peluit panjang skor tetap tidak berubah.