Tontowi / Liliyana Raih Emas, Menpora: Kado Terindah Indonesia

Setelah absen pada 2012, Indonesia akhirnya kembali merebut emas Olimpiade lewat Tontowi/Liliyana.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 18 Agu 2016, 00:13 WIB
Diterbitkan 18 Agu 2016, 00:13 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).

Liputan6.com, Rio de Janeiro - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir sukses mempersembahkan emas pertama Indonesia di Olimpiade 2016 Rio de Janeiro lewat cabang bulu tangkis ganda campuran. Sukses itu didapat Tontowi / Liliyana setelah menaklukkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia).

Rabu (17/8/2016), adalah hari yang membanggakan bagi seluruh rakyat Indonesia. Selain tengah merayakan Hari Kemerdekaan 17 Agustus, masyarakat Indonesia juga bersuka cita dengan sumbangsih yang diberikan Tontowi/Lilyana di ajang Olimpiade.

Itu karena mereka mampu mempersembahkan medali emas setelah memetik kemenangan 21-14 dan 21-12 atas Pengsoon/Liu Ying di Riocentro, Rio de Janeiro. Menyambut kesuksesan itu, Menpora Imam Nahrawi langsung mengucapkan terima kasih kepada Tontowi/Liliyana.

"Terima kasih kepada Owi/Butet. Mereka memang sudah berjuang keras sepanjang Olimpiade. Ini adalah kado terindah untuk Hari Kemerdekaan Indonesia. Dan, ini adalah sejarah baru bagi ganda campuran Indonesia," kata Imam di kantor Kemenpora, Jakarta.

Menpora juga mengajak masyarakat Indonesia untuk beramai-ramai menyambut Tontowi/Liliyana ketika pulang. Lalu, Menpora juga menyatakan akan membawa medali emas itu ke hadapan Presiden Joko Widodo.

Bagi Indonesia secara keseluruhan, ini adalah medali ketiga yang didapat Indonesia di Olimpiade 2016. Sebelumnya, kontingen Indonesia sudah merebut medali dari angkat besi. Sri Wahyuni dan Eko Yuli Irawan sama-sama mempersembahkan medali perak.
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, saat menghadapi ganda campuran Malaysia, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying, di final cabang bulutangkis Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (Reuters).

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya