Liputan6.com, Solo - Persija Jakarta akan menjamu PSM Makassar pada pekan ke-16 Torabika Soccer Championship (TSC), presented by IM3 Ooredoo, di Stadion Manahan, Solo, Minggu (21/8/2016) sore WIB. Laga ini bisa menjadi panggung pertarungan dua eks pemain Timnas Indonesia U-23, Gunawan Dwi Cahyo dan Ferdinand Sinaga.
Gunawan dan Ferdinand sama-sama pernah memperkuat timnas U-23 pada SEA Games 2011. Kolaborasi keduanya berhasil menyumbangkan medali perak Sea Games 2011, setelah kalah 3-4 dari Malaysia di partai final lewat drama adu penalti.
Baca Juga
Keberhasilan Garuda Muda meraih medali perak kala itu tidak terlepas dari andil besar kedua pemain tersebut. Gunawan yang berposisi sebagai bek tengah selalu menjadi benteng pertahanan yang kukuh saat berduet bersama Abdulrahman. Sedangkan Ferdinand yang berposisi sebagai penyerang sayap merupakan bagian dari trisula maut timnas U-23, bersama Titus Bonai dan Patrich Wanggai.
Pengalaman memperkuat timnas U-23 dipastikan membuat kedua pemain akan sangat mengenal karakter masing-masing. Oleh sebab itu, duel keduanya nanti dipastikan akan berlangsung seru dan sengit.
Pada awal musim TSC 2016, Gunawan tampak sedikit kesulitan untuk menembus skuat utama lantaran harus bersaing dengan Maman Abdurahman dan William Pacheco. Namun, perlahan tapi pasti mantan pemain Mitra Kukar ini mulai mendapatkan kembali tempat di skuat utama Macan Kemayoran.
Advertisement
Duel Gunawan dengan Ferdinand
Tercatat, Gunawan sejauh ini telah bermain dalam delapan laga bersama Persija. Hebatnya lagi, Gunawan mampu selalu menjadi pemain starter dalam empat laga terakhir Persija.
Performanya juga sejauh ini cukup memuaskan setelah mampu mencetak dua gol bagi Persija. Meski keberhasilan tekelnya hanya menyentuh angka 40 persen, Gunawan justru memiliki statistik menonjol pada akurasi operannya yang mencapai 90 persen. Itu berarti pemain bernomor punggung 13 ini juga bisa berfungsi sebagai pengawal serangan Persija.
Sayangnya, Gunawan akan mendapatkan lawan yang berat karena harus menghadapi Ferdinand Sinaga yang sedang on-fire. Ya, pemain berdarah Batak itu menjadi top skorer PSM dengan torehan 7 gol. Hebatnya laga, Ferdinand mampu mencetak tiga gol hanya dari dua laga terakhir.
Tak hanya hebat dalam urusan merobek jala gawang lawan, Ferdinand juga berguna sebagai pelayan bagi pemain lain untuk mencetak gol. Itu dibuktikan setelah dia mampu membuat tiga assist bagi PSM.
Hal tersebut menjadi lazim jika melihat dari data statistik yang dilansir laman resmi TSC 2016. Sebab, Ferdinand memiliki akurasi operan menyentuh angka 74 persen, yang berarti operan pemain berkaki kidal ini sebagian besar tepat sasaran.
Lalu siapakah yang bisa memenangi duel bertajuk eks-penggawa timnas U-23 ini? Ferdinand atau Gunawan? Semua akan terjawab di rumput Stadion Manahan, Solo nanti sore.
(Penulis: Yosef Deny Pamungkas)
Advertisement