10 Data dan Fakta Arema Vs MU: Tuan Rumah Superior

Liputan6.com, Malang - Duel papan atas antara Arema Cronus dan Madura United bakal tersaji di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, (2/9/2016) di pekan ke-18 Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. 

Menghadapi sesama tim Jawa Timur, Arema butuh momentum kebangkitan setelah melalui enam partai dengan hasil minor. Singo Edan meraih satu kemenangan, dengan tiga kali hasil imbang dan satu kekalahan. Tambahan tiga poin tentu bakal mengembalikan kepercayaan diri Arema.

Berlaga di markas sendiri, tentu menjadi nilai plus bagi anak asuh Milomir Seslija. Kemenangan bakal memangkas selisih poin yang kini berjarak lima angka dari Madura United. Arema duduk di posisi ke-2 mengantongi 32 poin. Padahal, di awal musim mereka mampu menembus puncak klasemen.

Sementara itu, di kubu tim tamu, Sapeh Kerap bermodal gelar juara paruh musim. Selain itu rapor bagus juga membayangi tim tersebut. Madura United menelan satu kekalahan dan tiga diantaranya meraih kemenangan. Berikut data dan fakta menarik duel Arema kontra Madura United

Berikut 10 Fakta Menarik Arema vs Madura United:

1. Ini kali kedua, Arema dan Madura United bertemu semenjak tim tamu berganti nama dari, Pelita Bandung Raya. Namun, secara keseluruhan, keduanya sudah 8 kali bersua. Arema masih unggul dengan meraih lima kemenangan, dua imbang, dan baru sekali kalah.

2. Rekor tidak terkalahkan Arema ternoda di Stadion Kanjuruhan. Pusamania Borneo FC (PBFC) menjadi tim pertama yang mengalahkan Arema pada Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo di Kanjuruhan, 20 Agustus lalu.

3. Madura United gagal meraih hasil memuaskan dalam dua laga tandang terakhir. Pertama saat kalah 1-3 dari Semen Padang (8/8/2016) dan imbang 1-1 di markas Perseru Serui 20 Agustus lalu.

4. 32 poin yang dihasilkan Arema sejauh ini, 23 di antaranya diraih di Kanjuruhan. Mereka berhasil meraih tujuh kemenangan, dua hasil imbang, dan satu kekalahan di markasnya.

5. Madura United sendiri sudah meraih empat kemenangan di laga tandang. Bahkan, mereka sukses tiga kali tak kebobolan, serta mencetak 10 gol dalam 8 partai tandangnya.

6. Arema Cronus masih jadi tim yang paling sedikit kebobolan di ajang ini. Dari 17 laga, mereka baru kemasukkan 8 gol saja.

7. Pertahanan Arema memang paling kokoh. Mereka melakukan 33 penyelamatan, 265 tekel sukses, dan 39 blok tembakan dari 17 laga kemarin.

8. Sementara, Madura United menjadi tim paling subur sejauh ini. Bersama Sriwijaya FC, Madura United sudah mencetak 27 gol dalam 17 laga.

9. Arema juga masuk ke dalam tiga besar klub dengan jumlah operan terbanyak pada paruh pertama. Anak asuh Milomir Seslija ini melakukan 5179 operan dalam 17 laga.

10. Madura United bisa dibilang sangat efektif. Dari 27 gol yang mereka ciptakan merupakan hasil dari 70 tembakan ke gawang. Berarti, setiap 2,5 kali tembakan, tercipta satu gol. (Penulis: Indra Eka Setiawan)