5 Striker Top yang Kini Berstatus Pengangguran

Liputan6.com, Jakarta Bursa transfer menjadi momen perekrutan pemain oleh klub-klub dunia. Tidak sedikit klub yang rela memboyong pemain incaran dengan merogoh kocek dalam-dalam.

Sederet pemain top pun banyak yang memilih hengkang, namun tidak sedikit yang bertahan di klubnya. Namun, fakta menarik terjadi dalam diri sejumlah penyerang top di kompetisi Eropa.

Beberapa nama yang sempat dianggap predator di lini depan nasibnya kini tidak jelas. Striker-striker dengan nama mentereng itu sekarang tidak punya klub alias mengangguh.  

Kendati kebanyakan sudah berumur kepala tiga, sesungguhnya kualitas mereka masih bagus. Cukup mengherankan belum ada klub yang berminat mendapatkan jasa mereka pada bursa transfer musim panas lalu.

Selain usia, kemungkinan gaji tinggi yang diminta sang pemain menjadi ganjalan klub-klub untuk merekrut mereka. Berikut daftar 5 striker top yang berstatus pengangguran:

5. Emmanuel Adebayor

Sempat memperkuat Crystal Palace pada musim 2015-2016, Emmanuel Adebayor kini berstatus bebas transfer. Namun, hingga kini striker asal Togo itu belum mendapatkan klub baru.

Padahal, sebelumnya Adebayor sempat membela sejumlah klub papan atas Eropa. Arsenal, Manchester City, dan Real Madrid pernah merasakan servis Adebayor.

Usianya telah menginjak 32 tahun, namun performa Adebayor sekarang dinilai menurun. Masalah di luar lapangan juga kerap menghinggapi dia.

Permintaan gajinya masih tinggi untuk ukuran pemain yang sudah berkepala tiga. Hal tersebut dinilai membuat klub-klub peminatnya mundur satu-persatu.

4. Nicolas Anelka

Nicolas Anelka pernah menjadi penyerang yang disegani di Eropa. Pemain asal Prancis ini juga sempat membela klub-klub besar Eropa.

Arsenal, Real Madrid, Manchester City, dan Liverpool dan ia perkuat. Namun, sejak meninggalkan Chelsea pada musim panas 2012, karier Anelka merosot.

Ia memilih bergabung dengan klub Tiongkok, Shanghai Shenhua. Lalu, Anelka hengkang ke West Bromwich Albion, dan terdampar di klub India, Mumbai City.

Sekarang nasibnya tak jelas, karena belum ada klub yang menginginkan jasanya. Bukan tidak mungkin Anelka memilih gantung sepatu tahun ini, mengingat usianya telah menginjak 37 tahun.

3. Miroslav Klose

Miroslav Klose mungkin bisa dianggap sebagai legenda hidup Timnas Jerman. Usianya sekarang sudah 38 tahun dan telah menyarangkan 300 gol sepanjang karier sepakbola profesionalnya.

Musim lalu Klose masih membela Lazio, dan selama memperkuat klub Serie A Italia itu, dia mencetak 55 gol dari 139 penampilan. Awalnya, Klose berniat pulang untuk membela klub Jerman.

Sayang, hingga bursa transfer musim panas ditutup, Klose masih belum mendapatkan klub. Statusnya memang bebas transfer, namun usia membuat klub-klub berpikir ulang untuk mengontraknya.

2. Antonio di Natale

Setelah 12 tahun berkostum Udinese, Antonio Di Natale akhirnya pergi. Akan tetapi, penyerang asal Italia itu belum memiliki klub baru selepas meninggalkan Udinese.

Usianya telah menginjak 38 tahun, namun hasrat bermainnya masih tinggi. Tawaran dari klub Serie A belum juga tiba, Di Natale pun mulai berpikir hijrah ke Tiongkok.

Akan tetapi, hingga sekarang belum ada kesepakatan tercapai, sehingga Di Natale masih menganggur. Bila situasi ini bertahan lama, mantan pemain Empoli ini mungkin akan pensiun.

1. Dimitar Berbatov

Dingin di kotak penalti lawan adalah ciri khas dari Dimitar Berbatov. Mantan striker Manchester United dan Tottenham Hotspur juga haus gol.

Namun, Berbatov pada musim panas 2016 berstatus bebas transfer setelah meninggalkan klub Yunani, PAOK. Puncak kariernya ketika dibeli MU dari Tottenham senilai 30 juta pounds pada 2008.

Belum ada klub Eropa yang berniat mengontrak pemain asal Bulgaria ini meski dia bisa secara gratis didapat. Kompetisi di Asia atau Major League Soccer di Amerika Serikat kemungkinan menjadi tujuan berikutnya pemain berusia 35 tahun ini.