Hubungan Seksual Bikin Pesepak Bola Ghana Loyo

Banyak pemain di Liga Ghana tidak bisa bermain selama 90 menit karena mereka berhubungan seksual sebelum bertanding.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 05 Okt 2016, 09:30 WIB
Diterbitkan 05 Okt 2016, 09:30 WIB
Ilustrasi Sepak Bola
Banyak pemain di Liga Ghana tidak bisa bermain selama 90 menit karena mereka berhubungan seksual sebelum bertanding.

Liputan6.com, Accra - Hubungan seksual menyebabkan kelelahan dan membakar banyak kalori. Kondisi ini membuat sejumlah pelatih sepak bola melarang pemainnya berhubungan seksual sebelum pertandingan. Mantan pelatih timnas Jerman era 1990-an, Berti Vogts, adalah salah satu pelatih yang menerapkan kebijakan tersebut.

Belum ada bukti empiris, tetapi beberapa ahli mengatakan berhubungan seksual bisa membakar antara 150 dan 300 kalori. Teori ini sangat diyakini Malik Jabir.

Mantan penyerang Timnas Ghana itu percaya liga di negaranya belum bisa berkembang seperti yang diharapkan lantaran para pemain menghabiskan beberapa jam sebelumnya pertandingan dan latihan dengan berhubungan seksual. Dampaknya langsung terlihat di lapangan.

"Banyak pemain hari ini tak bisa bermain 90 menit karena mereka begitu mudah lelah. Dan Anda tahu mengapa? Karena mereka tidak cukup tidur dan tak berlatih cukup, dan mereka terlalu banyak berhubungan seksual," ujar Jabir yang kini menjadi pelatih kepada stasiun radio nasional, seperti dilansir Marca, Selasa (4/10/2016).

"Ada gadis-gadis muda yang cantik di Ghana dan mereka tidak akan meninggalkan gadis-gadis itu sendirian."

Pelatih lainnya, Asante Kotoko, mengatakan pemain Ghana tidak bisa mengatur waktu dengan baik. "Ada waktu untuk seks dan waktu untuk sepak bola. Tapi jika Anda mencampur dua-duanya, Anda tak akan pernah mencapai puncak," tandasnya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya