Liputan6.com, Muenchen - Gelandang Bayern Muenchen Xabi Alonso ingin menghadapi mantan klubnya Real Madrid di final Liga Champions. Ini disampaikan Alonso setelah timnya lolos ke babak perempat final usai mencukur Arsenal, Rabu 8 Maret 2017.
Alonso dan Muenchen kini sudah selangkah lebih dekat untuk menuju final Liga Champions di Cardiff pada 3 Juni 2017 mendatang. Mereka lolos ke babak selanjutnya setelah unggul agregat 10-2 atas Arsenal di babak 16 besar. Pada dua laga di babak 16 besar, Muenchen menang telak 5-1 atas.
Baca Juga
Setelah pemesanan tempat di perempat final, Alonso - yang pernah memenangi Liga Champions bersama Madrid di musim 2013-14 - diminta untuk memilih final ideal. Dan, pemain asal Spanyol ini, mengatakan: "Akhir Bayern-Real Madrid tidak akan menjadi buruk," katanya.
"Saya pikir Real Madrid dan Atletico Madrid adalah yang terkuat sehingga menghadapi mereka nanti [di turnamen] akan lebih baik," kata Alonso.
Dan, jalan Muenchen menuju final di bulan Juni Nanti, bisa dibuat lebih mudah jika Barcelona tereliminasi. Barcelona yang dicukur Paris Saint-Germain 0-4 akan melakoni leg kedua di Camp Nou, Kamis dini hari nanti.
"Saya tidak akan mengesampingkan Barcelona," tambah Alonso. "Ini memang sangat sulit," kata Alonso.
Advertisement
Agregat 6-2
Sementara itu, Madid memastikan diri lolos ke 8 besar Liga Champions 2016/2017. Sukses itu didapat setelah Madrid menang 3-1 atas Napoli pada leg kedua 16 besar di Stadio San Paolo.
Berkat kemenangan itu, Madrid unggul agregat 6-2 atas Napoli. Pahlawan kemenangan Madrid pada laga kali ini adalah Sergio Ramos. Kapten sekaligus bek tengah Madrid itu memborong dua gol lewat sundulan.