Pemilik Inter Milan Turun Tangan Tenangkan Fans

Suning Grup selaku pemilik Inter Milan turun tangan menghadapi krisis yang saat ini mendera Inter.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 16 Mei 2017, 18:00 WIB
Diterbitkan 16 Mei 2017, 18:00 WIB
Inter Milan
Para pemain Inter Milan tertunduk lesu usai dikalahkan Sassuolo (AP Photo/Antonio Calanni)

Liputan6.com, Jakarta Suning Grup selaku pemilik Inter Milan turun tangan menghadapi krisis yang saat ini mendera Inter. Wakil Presiden Suning, Steven Zhang meminta fans untuk bersabar karena Suning pasti melakukan yang terbaik.

Fans Inter murka pada tim pujaannya di partai melawan Sassuolo di Giuseppe Meazza, akhir pekan lalu. Saat pertandingan berlangsung 20 menit, mereka keluar dari stadion "untuk makan siang". Di spanduk yang dikibarkan, fans dengan tegas menyatakan kalau Mauro Icardi cs tak layak mendapatkan dukungan.

"Karena kalian tak layak mendapatkan dukungan kami, kami pergi makan siang," tulis pernyataan dalam spanduk tersebut.

Seperti dilansir CNBC, Steven pun meminta fans bersabar. "Sabar dan percaya pada klub. Saya tahu fans mencintai klub dari hati mereka. Tentu saja, kami akan melakukan yang terbaik dan kami akan melakukannya bertahap," ujar Steven.

Suning mengambil alih kepemilikan Inter dari tangan Erick Thohir, Juni 2016. Kendati berpindah tangan, prestasi Inter tak juga membaik.

Di Liga Italia, Inter Milan tercecer di peringkat ke-8 dengan 56 poin. La Beneamata pun gagal finis di zona Eropa untuk musim depan.

Krisis yang menerpa Inter Milan pun sudah memakan korban dua pelatih. Frank de Boer yang dilantik menangani Inter di awal musim terpaksa angkat kaki pada bulan November tahun lalu, hanya 85 hari setelah ia diangkat jadi manajer.

Cerita pengganti De Boer, Stefano Pioli pun tak kalah naas. Sempat digadang-gadang bakal membawa Inter naik, Pioli justru undur diri usai Inter gagal menang di delapan pertandingan terakhir mereka di Liga.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya