Jelang MotoGP Italia, Rossi Dikejar Waktu

Liputan6.com, Jakarta - Pembalap Yamaha Movistar, Valentino Rossi sedang cedera. Hingga kini, belum jelas apakah ia akan tampil atau tidak di balapan MotoGP Mugello, Minggu (4/6/2017).

Mengacu pada tabel klasemen sementara MotoGP 2017, Valentino Rossi saat ini berada di urutan ketiga dengan raihan 62 poin. Pebalap asal Italia itu terpaut 23 poin dari rekan setimnya, Maverick Vinales, yang berada di puncaak klasemen sementara.

Rossi sempat menguasai puncak klasemen sementara. Namun, dia terlempar dari takhta tampil melempem pada dua seri yang berlangsung di Eropa. Rossi hanya finis di urutan ke-10 ketika balapan di Sirkuit Jerez, Spanyol dan terjatuh ketika balapan di Le Mans, Prancis.

Dengan kondisi terkini, Valentino Rossi sangat butuh turun pada balapan di MotoGP Mugello untuk memangkas margin poin dengan Vinales. Podium pertama di Mugello akan membuat Rossi bisa menjaga persaingan gelar MotoGP 2017.

Namun, hal sebaliknya bakal dialami Rossi jika gagal tampil di Mugello. Margin poin dengan Vinales dan Dani Pedrosa di urutan kedua akan melebar.

Rossi kini berburu dengan waktu untuk segera pulih dari kecelakaan yang dialaminya pada Kamis (25/5/2017). Kabar teranyar yang diungkapkan sang Ayah, Graziano Rossi, menyebut The Doctor masih membutuhkan perawatan lebih lanjut dari dokter.

"Insiden yang dialami Rossi cukup berat dan saat ini dokter juga masih menyuntikkan beberapa dosis analgesik ke tubuhnya," tutur Graziano.

Dokter Rumah Sakit Rimini, Giannicola Lucidi, juga tak yakin Rossi bakal siap turun balapan di Mugello. Lucidi mengaku akan melihat perkembangan Rossi sebelum mengizinkannya balapan.

"Saya tak bisa mengatakan dia tak akan fit untuk balapan pada pekan depan karena dia mungkin akan mengejutkan semua orang. Sebagai fans, saya berharap dia bisa ikut balapan, tapi sebagai dokter kami masih harus melihat perkembangannya lebih dahulu," kata Lucidi.

MotoGP Mugello memang menyimpan rasa penasaran Valentino Rossi. Setelah 2008, Rossi belum lagi mampu menjadi juara di Mugello. Tahun lalu, pebalap 38 tahun itu tak mampu menuntaskan balapan karena masalah mesin.

(Artikel asli ditulis oleh Zulfirdaus Harahap/diedit oleh Yus Mei Sawitri/Bola.com)