Arsenal Minta Harga Benzema Dipotong 50 Persen

Liputan6.com, Madrid - Arsenal belum kehilangan minat untuk mendapatkan striker Real Madrid, Karim Benzema. Meski begitu, The Gunners meminta potongan harga untuk Benzema.

Sudah bukan rahasia lagi jika Benzema berada di ambang pintu keluar Bernabeu. Performa buruknya musim ini membuatnya akan disingkirkan dari tim utama Madrid musim depan.

Kubu Real Madrid sendiri kabarnya akan melepas Benzema ke bursa transfer musim panas nanti. Mereka kabarkan meminta bayaran sebesar 70 juta pounds untuk striker 30 tahun tersebut, termasuk kepada Arsenal.

Dilansir dari Diario Gol, kubu Arsenal dikabarkan menyadari situasi tersebut. Alhasil mereka akan melakukan pendekatan terhadap manajemen Madrid dalam waktu dekat.

Namun Arsenal kabarnya ogah membayar penuh untuk Benzema. Mereka menilai dengan situasi Benzema musim ini ditambah usianya yang tidak muda lagi membuatnya tidak pantas dihargai 70 juta pounds.

The Gunners sendiri kabarnya hanya akan menawar sang pemain jika manajemen Madrid berani memberi diskon kepada mereka. Tidak tanggung-tanggung, Arsenal kabarnya hanya mau membayar sebesar 35 juta pounds untuk mantan striker Timnas Prancis tersebut.

Arsenal sendiri bukanlah peminat baru untuk Benzema. Selama dua tahun terakhir, mereka terus dihubungkan dengan sang pemain secara konsisten.

Namun baik Benzema atau Real Madrid selalu menolak tawaran Arsenal. Bagaimana musim depan? Apakah Real Madrid bakal ngotot mempertahankan Benzema yang sulit tampil maksimal lagi.

Buruknya penampilan Karim Benzema di Real Madrid musim ini seakan tidak berlaku untuk Zinedine Zidane. Sebab, menurut Zidane masalah Benzema hanyalah paceklik gol.

Menukil situs resmi Real Madrid, Zidane menegaskan Benzema masih terus berkontribusi sebaik biasanya. Memang penyerang berdarah Prancis itu kesulitan mencetak gol, tetapi hal itu tidak mengurangi pentingnya peran Benzema dalam skuat susunan Zidane.

Kita semua tahu kualitas Karim (Benzema) dan apa yang dia kontribusikan pada mengalirnya permainan tim. Memang benar dia harus mencetak gol dan dia menyadari itu," jelas Zidane.

"Saya sudah menjelaskan bahwa dia tidak senang ketika gagal mencetak gol dengan peluang-peluang yang dia miliki. Tetapi solusinya adalah terus bekerja keras. Ini hanyalah paceklik gol," ucapnya.

Sumber: Bola.net