Gelandang MU Anggap Manchester City sebagai Anomali

MU tertinggal 19 angka dari Manchester City di Liga Inggris musim ini.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 22 Mei 2018, 05:20 WIB
Diterbitkan 22 Mei 2018, 05:20 WIB
Manchester United (MU)
Gelandang Manchester United (MU), Ander Herrera memperlihatkan ekspresi heran dengan keputusan wasit saat melawan Manchester City. (Oli SCARFF / AFP)

Liputan6.com, Manchester - Gelandang Manchester United (MU) Ander Herrera menilai anomali terjadi pada Liga Inggris 2017/2018. Untuk itu, dia yakin Manchester City tidak bakal mampu mengulang kegemilangan pada musim depan.

Manchester City memecahkan sejumlah rekor untuk menjuarai Liga Inggris, salah satunya dengan menjadi tim pertama yang mencapai 100 poin.

Hanya kalah dua kali, superioritas pasukan Pep Guardiola juga terlihat dari keunggulan atas rival terdekat MU. Mereka berada 19 poin di atas klub tetangga.

Seperti yang lainnya, Herrera menyanjung kinerja The Citizens. Namun, pemain berkebangsaan Spanyol tersebut juga mempertanyakan kapasitas mereka dalam mempertahankan performa.

"Musim ini adalah pengecualian. Musim depan saya kira tim sudah bisa juara dengan 85 atau 86 poin," tutur Herrera, dilansir Manchester Evening News.

Tidak Terulang

Manchester United
Gelandang Manchester United, Ander Herrera saat mengikuti sesi latihan tim jelang menghadapi Sevilla pada babak 16 besar Liga Champions di kompleks pelatihan klub, Carrington, Manchester, Inggris (20/2). (AFP Photo/Oli Scarff)

Herrera menyebut sejumlah contoh untuk memperkuat prediksinya. Manchester City memenangkan sejumlah pertandingan berkat gol menit akhir. Menurut Herrera, hal sama tidak bakal terulang di masa depan.

"Beberapa yang saya ingat laga melawan West Ham, Huddersfield, Southampton, dan Bournemouth," ungkapnya.

Jejak MU

Manchester City tentu akan mencoba membuktikan Herrera salah. Mereka juga mencoba menjadi tim pertama yang mempertahankan gelar Liga Inggris sejak 2009. Nama terakhir yang sukses melakukannya tidak lain MU.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya