Jakarta Pelatih Meksiko, Juan Carlos Osorio, mengimbau para pemainnya untuk mewaspadai Philippe Coutinho, bukan Neymar. Menurutnya, Coutinho merupakan nyawa permainan Brasil pada Piala Dunia 2018.
"Saya mendapat petanyaan dari Tite mengenai pemain Brasil yang paling berbahaya. Saya pun menjawab Coutinho," ujar Osorio.
Baca Juga
Pratama Arhan Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Capai 50 Penampilan di Era Shin Tae-yong
Pemain Tengah Newcastle United Tegaskan Tak Punya Keturunan Malaysia, Minta Agar Tak Dikaitkan Lagi dengan Timnas Negara
Jay Idzes Ungkap Karakter Suporter di Indonesia dan Italia Punya Perbedaan, Apa itu?
"Tidak ada yang meragukan kekuatan lini serang Brasil. Mereka memiliki Willian, Douglas Costa dan Neymar. Namun, Coutinho adalah pemain yang mampu membuat perubahan."
Advertisement
"Karena itu, kami akan memberikan penjagaan yang ketat ketika menghadapi Brasil," ungkap Osorio.
Pada fase grup, Coutinho mengantarkan Brasil meraih tujuh poin. Pemain Barcelona tersebut ikut menyumbang dua gol untuk Tim Samba.
Meksiko memastikan tempat pada fase knockout setelah menjadi runner up Grup F, mengungguli Korea Selatan dan Jerman. Hasil tersebut membuat Meksiko bertemu Brasil yang menjadi juara Grup E.
Meksiko akan mengandalkan kerja sama tim ketika menghadapi Brasil. Javier Hernandez dan Hirving Lozano akan menjadi andalan untuk membongkar pertahanan Brasil.
Laga antara Brasil dan Meksiko pada babak perdelapan final Piala Dunia 2018 akan berlangsung di Cosmos Stadium, Senin (2/7/2018).
Sumber: Sport