Manuver Real Madrid ke Neymar Bikin Presiden PSG Berang

Presiden Paris Saint Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi berang dengan manuver Real Madrid mendekati Neymar.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 15 Sep 2018, 12:00 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2018, 12:00 WIB
Neymar dan 10 Bintang Sepak Bola yang Pantas Gantikan Ronaldo
Neymar. (AFP/Benjamin Cremel)

Liputan6.com, Paris - Presiden Paris Saint Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi berang dengan manuver Real Madrid mendekati Neymar. Khelaifi menegaskan tidak ada klub yang boleh membahas pemain klub lain.

"Tidak boleh ada klub yang membicarakan pemain kami atau sebaliknya. Itu memberi gambaran, ada kerja di balik layar dan itu menjengkelkan," ujar Al-Khelaifi seperti dilansir Football Espana.

Real Madrid lama dikaitkan bakal mendatangkan Neymar ke Santiago Bernabeu. Rumor itu semakin kencang berhembus saat Cristiano Ronaldo hengkang dari Real Madrid ke Juventus awal musim ini.

Neymar dianggap pemain yang pantas menggantikan pemain asal Portugal tersebut. Namun PSG bersikukuh tidak melepas pemain termahal dunia tersebut.

Khelaifi pun meminta Madrid menghormati PSG. "Kami menghormati Real Madrid dan Presidennya, Florentino Perez, Tetapi kami juga berharap hal yang sama dari mereka. Ini hubungan yang bagus," kata Khelaifi.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Untuk Semua Klub

Presiden PSG Nasser al-Khelaifi
Presiden PSG Nasser al-Khelaifi (KENZO TRIBOUILLARD / AFP)

Khelaifi menambahkan, himbauan yang ia sampaikan tidak tertuju hanya untuk Real Madrid. Pengusaha asal Qatar ini meminta setiap klub untuk tidak bermanuver bawah tanah.

"Ini adalah pemahaman yang kami inginkan dengan semua klub. Bukan hanya Real Madrid karena penting untuk berdialog terkait isu terkini, bukan melakukan manuver bawah tangan," kata Khelaifi.


Tidak Berhenti

Rumor Neymar bakal hengkang seolah rumor yang tak permah berhenti. Bagaimana tidak, ada saja berita yang menyebut bintang timnas Brasil ini bakal hengkang dari PSG.

Rumor-rumor itu antara lain menyebut Neymar ingin hengkang karena tak betah merumput di Liga Prancis. Di saat bersamaan, Neymar juga dikabarkan ingin pergi lantaran perseteruan dengan Edinson Cavani.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya