Liputan6.com, Paris - Presiden Paris Saint Germain (PSG), Nasser Al-Khelaifi berang dengan manuver Real Madrid mendekati Neymar. Khelaifi menegaskan tidak ada klub yang boleh membahas pemain klub lain.
"Tidak boleh ada klub yang membicarakan pemain kami atau sebaliknya. Itu memberi gambaran, ada kerja di balik layar dan itu menjengkelkan," ujar Al-Khelaifi seperti dilansir Football Espana.
Advertisement
Baca Juga
Real Madrid lama dikaitkan bakal mendatangkan Neymar ke Santiago Bernabeu. Rumor itu semakin kencang berhembus saat Cristiano Ronaldo hengkang dari Real Madrid ke Juventus awal musim ini.
Neymar dianggap pemain yang pantas menggantikan pemain asal Portugal tersebut. Namun PSG bersikukuh tidak melepas pemain termahal dunia tersebut.
Khelaifi pun meminta Madrid menghormati PSG. "Kami menghormati Real Madrid dan Presidennya, Florentino Perez, Tetapi kami juga berharap hal yang sama dari mereka. Ini hubungan yang bagus," kata Khelaifi.
Â
Untuk Semua Klub
Khelaifi menambahkan, himbauan yang ia sampaikan tidak tertuju hanya untuk Real Madrid. Pengusaha asal Qatar ini meminta setiap klub untuk tidak bermanuver bawah tanah.
"Ini adalah pemahaman yang kami inginkan dengan semua klub. Bukan hanya Real Madrid karena penting untuk berdialog terkait isu terkini, bukan melakukan manuver bawah tangan," kata Khelaifi.
Advertisement
Tidak Berhenti
Rumor Neymar bakal hengkang seolah rumor yang tak permah berhenti. Bagaimana tidak, ada saja berita yang menyebut bintang timnas Brasil ini bakal hengkang dari PSG.
Rumor-rumor itu antara lain menyebut Neymar ingin hengkang karena tak betah merumput di Liga Prancis. Di saat bersamaan, Neymar juga dikabarkan ingin pergi lantaran perseteruan dengan Edinson Cavani.