Tolak Ban Kapten dari Marcelo, Isco Ingin Jaga Tradisi Real Madrid?

Real Madrid menyerah 0-3 dari CSKA Moskow pada babak penyisihan grup Liga Champions 2018/19.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 13 Des 2018, 19:30 WIB
Diterbitkan 13 Des 2018, 19:30 WIB
Malaga, Real Madrid, La LIga Santander
Pemain Real Madrid, Isco (kanan) melepaskan tembakan melewati adangan pemain Malaga, Roberto Jose Rosales pada lanjutan La Liga Santander di Rosaleda stadium, Malaga, (15/4/2018). Madrid menang 2-1. (AP/Miguel Morenatti)

Liputan6.com, Jakarta Marcelo tidak tahu alasan kenapa Isco menolak ban kapten yang ditawarkannya saat Real Madrid menjamu CSKA Moskow, Kamis (13/12/2018). Pemain asal Spanyol tersebut meminta agar Marcelo memberikannya kepada pemain yang baru masuk, Dani Carvajal. 

Marcelo menawarkan ban kapten itu saat hendak meninggalkan lapangan pertandingan pada menit ke-74. Dia ditarik pelatih Real Madrid, Santiago Solari dan digantikan oleh Carvajal. 

Saat itu, tuan rumah Real Madrid sudah tertinggal 0-3 dari tim tamu. Tiga gol CSKA Moskow dicetak oleh Fyodor Chalov (37'), Georgi Shchennikov (43'), dan Arnor Sirgurosson (73'). 

"Saya mencoba memberi ban kapten itu tapi dia bilang, saya harus memberikannya kepada Carvajal," kata Marcelo dilansir Marca. "Saya tidak tahu kenapa," kata Marcelo. 

Insiden ini tentu saja semakin menyudutkan posisi Isco yang sempat menjadi bulan-bulanan pendukung Real Madrid dalam laga tersebut. Para pendukung Los Blancos di Santiago Bernabeu menyorakinya saat gagal memanfaatkan peluang di depan gawang CSKA. 

Kesal mendengar 'siulan' fans, Isco pun berteriak ke arah tribune. "Apa yang kalian inginkan," teriak Isco ke arah penonton seperti dilansir EFE. Sikap ini membuat fans bertambah kesal. Selama 10 menit mereka terus meneriaki Isco saat mendapat bola. 

Marcelo coba meredakan suasana. Menurutnya, penolakan Isco tidak ada kaitannya dengan perilaku suporter yang belakangan juga mendapat kritik dari pelatih Santiago Solari. 

 

Jenjang Ban Kapten di Madrid

Real Madrid Dipecundangi CSKA Moscow
Reaksi gelandang Real Madrid, Isco saat pemain CSKA Moscow mencetak gol kedua pada laga terakhir Grup G Liga Champions di Santiago Bernabeu, Rabu (12/12). Real Madrid takluk dengan skor 0-3 dari CSKA Moscow. (JAVIER SORIANO / AFP)

Keadaan Isco belakangan ini memang tidak terlalu baik di skuat Real Madrid.Posisinya mulai terpinggirkan sejak kehadiran pelatih Solari. Keduanya bahkan dikabarkan sempat cecok sehingga tidak dibawa saat Real Madrid menyambangi markas AS Roma 2 pekan lalu. 

Saat Real Madrid menjamu UD Melilla di Copa de Rey, pekan lalu, Solari akhirnya memberi kesempatan bagi Isco tampil sebagai starter. Dia juga menyandang ban kapten meski Carvajal ada di line up. Real Madrid menang 6-1 dan Isco berhasil menyumbang 2 gol.   

Inilah yang menimbulkan pertanyaan kenapa Isco menolak menerima ban kapten dari Marcelo. Bernarkah Isco kesal karena dicemooh oleh fans sendiri?

Menurut Marca, Real Madrid selama ini punya tradisi terkait pergantian kapten yang didasari pada tingkat senioritas di tim. Setelah Sergio Ramos, ban kapten biasanya diberikan kepada Marcelo, Karim Benzema, Raphael Varane, Nacho, Gareth Bale, Luka Modric, lalu Isco.

Namun jarak senioritas Isco dan Carvajal ternyata hanya terpaut 2 hari. Isco masuk 3 Juli sedangkan Caravajal baru bergabung dengan skuat utama Los Blancos, 5 Juli. Karena Isco sudah menjadi kapten saat melawan UD Melilla, maka dia pun memberi kesempatan kepada Carvajal untuk menyandang ban kehormatan tersebut saat menjamu CSKA Moskow.  

Sementara itu, meski kalah dari CSKA Moskow, Real Madrid tetap melaju ke babak 16 besar Liga Champions 2018. Los Blancos melaju dengan status sebagai jaura grup G (12 poin).

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya