Bartomeu: Mustahil Neymar Kembali ke Barcelona

Meski sudah berpisah, namun Neymar kerap dihubungkan dengan Barcelona.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 15 Feb 2019, 18:00 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2019, 18:00 WIB
Presiden Barcelona Josep Bartomeu María
Presiden Barcelona Josep Bartomeu María (JOSEP LAGO / AFP)

Liputan6.com, Barcelona - Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, mengaku sering berkomunikasi dengan Neymar. Tapi, ia menutup peluang timnya membeli kembali striker Paris Saint-Germain (PSG) tersebut.

Neymar meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan PSG pada 2017. Klub kaya Prancis itu membelinya seharga 222 juta euro, yang menjadikan Neymar sebagai pemain termahal dunia.

Meski sudah berpisah, namun Neymar kerap dihubungkan dengan Barcelona. Bartomeu pun angkat bicara soal peluang timnya mendatangkan kembali pemain asal Brasil itu.

"Saya sudah bicara dengan Neymar, kami sudah bertemu beberapa kali, tetapi orang-orangnya tidak pernah mengatakan kepada saya bahwa dia ingin kembali," kata Bartomeu kepada Radio Kanal Barcelona.

"Tidak ada yang menelepon kami tentang hal itu. Neymar memiliki kontrak dengan PSG. Ini musim keduanya di sana dan sangat sulit membayangkan mereka ingin menjualnya. Kami juga tidak tertarik."

 

 

Kesalahan Kontrak

(AFP/Anne-Christine Poujoulat)

Bartomeu mengakui pihaknya membuat kesalahan dalam kontrak Neymar, dimana sang pemain boleh pergi jika ada klub yang membayar 222 juta euro.

"Kami memiliki kerugian dari klausa rilis Neymar. Klub-klub Eropa dapat mengambil keuntungan dari itu. Itu tidak terjadi di PSG, sehingga tidak mungkin baginya untuk kembali."

"Klub mengambil jalan lain, dengan Ousmane Dembele dan Philippe Coutinho. Kami harus melanjutkan perjuangan. Mereka adalah dua investasi terbesar dalam sejarah klub dan kami mendukung mereka 100 persen," Bartomeu mengakhiri.

Statistik Neymar

Neymar sendiri sudah membela PSG dalam 23 pertandingan di semua kompetisi musim ini. Ia juga menyumbangkan 20 gol dan 11 assist.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya