Jadwal Turnamen Timnas Indonesia Bersama Shin Tae-yong: Beban Berat Pelatih Baru

Jakarta - Belakangan ini konflik antara PSSI dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong menjadi sorotan publik. Padahal banyak turnamen menanti Timnas Indonesia dalam waktu dekat.

Perselisihan yang terjadi antara PSSI dan Shin Tae-yong bermula dari rencana pemusatan latihan untuk Timnas Indonesia U-19. Shin Tae-yong sadar target yang dibebani kepadanya terlampau berat.

Situasi itulah yang membuat Shin Tae-yong ingin persiapan yang matang dengan membawa Timnas Indonesia U-19 ke Korea Selatan. Penyebabnya agar bisa fokus tanpa terganggu dengan pandemi virus corona covid-19 yang masih beredar di Indonesia.

Namun, PSSI tak sependapat dengan rencana Shin Tae-yong. Alasannya karena tak memungkinkan untuk memboyong pemain dalam jumlah yang besar ke Negeri Gingseng. 

Shin Tae-yong juga sudah melunak karena menegaskan kesiapannya untuk menggelar pemusatan latihan di mana saja.

"Ini bukan tentang konflik dengan PSSI, akan tetapi pemilihan tempat pemusatan latihan. Media lokal memberitakan saya memiliki konflik dan berselisih dengan PSSI. Itu tak penting sekarang," kata Shin Tae-yong seperti dikutip KBS, Minggu (21/6/2020).

"Paling penting buat masyarakat Indonesia adalah perkembangan tim sepak bolanya dalam mencapai prestasi. Saya memang berencana untuk membawa Timnas Indonesia U-19 ke Gyeongju dan berlatih di sana, akan tetapi sekarang saya bersedia melatih di mana saja," tegas Shin Tae-yong.

Tak hanya di Timnas Indonesia U-19, konsentrasi Shin Tae-yong juga terpecah ke Timnas Indonesia senior. Pelatih Korea Selatan di Piala Dunia 2018 juga dibebani target yang tak ringan.

Lantas, event apa saja yang akan dilalui Shin Tae-yong? Berikut ini empat turnamen atau kejuaraan yang bakal diikuti Timnas Indonesia bersama Shin Tae-yong.

Piala AFC U-19 2020 menjadi ajang pemanasan buat Timnas Indonesia U-19. Ajang ini nantinya menjadi tolok ukur kesiapan menuju Piala Dunia U-20 2021.

Meskipun ajang pemanasan, PSSI tetap membebani Shin Tae-yong dengan target. Kabarnya, Shin Tae-yong diharapkan bisa membantu Timnas Indonesia U-19 mencapai babak perempat final.

Misi tersebut tentu tak mudah. Apalagi pada babak penyisihan grup, Timnas Indonesia U-19 harus lebih dulu bersaing dengan tuan rumah Uzbekistan, Iran, dan Kamboja.

Indonesia memang sudah tak memiliki peluang di Kualifikasi Piala Dunia 2022. Hal itu terjadi setelah Timnas Indonesia menelan empat kekalahan beruntun pada babak penyisihan.

Meski demikian, PSSI berharap Shin Tae-yong bisa membantu Timnas Indonesia memperbaiki peringkat melalui babak Kualifikasi Piala Dunia 2022. Caranya adalah memaksimalkan tiga laga sisa dengan kemenangan.

"Timnas Indonesia senior sudah sulit bagi kami untuk berpartisipasi di Kualifikasi Piala Dunia dengan meraih lima kekalahan dalam lima laga. Jadi, hanya untuk berpartisipasi," kata Shin Tae-yong seperti dikutip KBS News, Selasa (2/6/2020).

PSSI juga memberikan target tinggi kepada Shin Tae-yong di Piala AFF 2020. Pelatih asal Korea Selatan itu diharapkan bisa mencetak sejarah bersama Timnas Indonesia di ajang dua tahunan tersebut.

Hal itu terasa wajar mengingat Indonesia belum pernah meraih gelar di Piala AFF. Jadi, bisa dikatakan edisi 2020 sebagai momentum terbaik buat Timnas Indonesia dalam meraih gelar.

Shin Tae-yong sadar target tersebut tak mudah. Sehingga dirinya tentu tak ingin main-main dalam mempersiapkan materi pemain Timnas Indonesia.

Piala Dunia U-20 2021 menjadi panggung penting buat Shin Tae-yong. Hal itu terjadi karena Indonesia tak hanya ingin sukses secara penyelenggaraan saja, melainkan juga dari sisi pencapaian.

Piala Dunia U-20 2021 juga menjadi alasan PSSI menunjuk Shin Tae-yong pada pengujung Desember 2019. Kabarnya, PSSI memberikan target tinggi yakni mencapai semifinal.

"Yang paling penting adalah Piala Dunia U-19. Ini terjadi di Indonesia tahun depan sehingga semua orang peduli. Timnas Indonesia tidak boleh melewatkan babak penyisihan grup begitu saja karena sebagai tuan rumah sudah otomatis berpartisipasi," ucap Shin Tae-yong.

Disadur dari: Bola.com (penulis Zulfirdaus H, editor Wiwig, published 23/6/2020)