Prabowo Beri Kesempatan Koruptor Tobat Asal Kembalikan Uang Curian, Peluang dan Payung Hukumnya?

Jadwal Live Streaming Atlet Indonesia di Olimpiade Tokyo, Senin 2 Agustus 2021

Greysia dan Apriani berhasil lolos ke final cabor badminton Olimpiade Tokyo 2020 setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 02 Agu 2021, 07:30 WIB

Diterbitkan 02 Agu 2021, 07:30 WIB

Banner Olimpiade Tokyo 2020. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta Kontingen Indonesia kembali berpeluang meraih medali Olimpiade Tokyo 2020. Bahkan, tim Merah Putih berkesempatan mendapat medali emas, salah satunya dari cabang olah raga badminton.

Dua wakil Indonesia, yang memiliki peluang meraih emas ini, akan turun gelanggang di arena Olimpiade Tokyo pada Senin (2/8/2021). Mereka adalah Nurul Akmal di cabang angkat besi dan pebulutangkis Greysia Polii / Apriyani Rahayu.

Pasangan Greysia / Apriani akan bertemu wakil China Chen Qing Chen / Jia Yi Fan (China) dalam final badminton ganda putri Olimpiade di Musashino Forest Sport, Senin siang pukul 11.50 WIB.

Greysia dan Apriani berhasil lolos ke final setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan, Lee So-hee / Shin Seung-chan.Dalam pertandingan semifinal tersebut, Greysia/Apriani menang dengan skor 21-19, 21-17.

Kesuksesan Greysia / Apriani ini juga sekaligus mengukir sejarah ganda putri Indonesia pertama yang berhasil lolos ke semifinal dan final Olimpiade.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Perunggu

FOTO: Anthony Ginting Lolos ke 16 Besar Olimpiade Tokyo 2020

Pebulu tangkis Indonesia Anthony Sinisuka Ginting saat bertanding melawan pebulu tangkis Rusia Sergey Sirant pada penyisihan grup tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Jepang, Rabu (28/7/2021). Anthony Ginting lolos ke 16 besar Olimpiade Tokyo 2020. (AP Photo/Dita Alangkara)

Cabor badminton juga berpeluang menambah medali dari tunggal putra Indonesia, Anthony Ginting. Atlet muda ini akan bertemu dengan pebulutangkis Kevin Cordon (Guatemala) untuk memperebutkan medali perunggu tunggal putra Olimpiade Tokyo.

Ginting gagal ke partai puncak setelah pada laga semifinal harus takluk dari tunggal putra asal China, Chen Long dengan skor 16-21, 11-21.

Meskipun Ginting gagal lolos ke final badminton Olimpiade Tokyo 2020, namun ia juga mencatatkan sejarah ganda putra Indonesia yang berhasil lolos ke semifinal setelah 17 tahun.

Peluang meraih medali juga didapat atlet angkat besi Nurul Akmal, yang akan berlaga di kelas +87 kilogram. Pertandingan cabang badminton dan angkat besi Olimpiade Tokyo 2020 akan disiarkan langsung Indosiar dan live streaming di Vidio. Simak jadwal selengkapnya di halaman berikutnya.