Dampak Serang Ukraina: Timnas Rusia Tak Bisa Ikut di Piala Dunia 2022, Klub Dicoret dari Liga Europa

Liputan6.com, Jakarta- Sepak bola Rusia terkena imbas sangat besar atas serangan negara mereka ke Ukraina sejak pekan lalu. Akibat ulah Vladimir Putin ini, timnas Rusia kini didepak dari Piala Dunia 2022 oleh FIFA.

Seperti diketahui sejak 24 Februari 2022 lalu, Rusia melakukan invasi militer ke Ukraina. Korban jiwa sudah mencapai ratusan orang di pihak Ukraina yang kalah dalam hal persenjataan.

Sejak instruksi Putin agar Rusia menyerang Ukraina kecaman terus berdatangan termasuk dari dunia sepak bola. FIFA dan UEFA akhirnya juga mengambil tindakan tegas kepada Rusia.

Pada Senin (28/2/2022) malam waktu Eropa, FIFA mengumumkan akan mencoret timnas Rusia beserta klub-klubnya dari keikutsertaan di seluruh kompetisi dibawah naungannya. Sanksi ini akan berlaku segera.

Dengan demikian maka timnas Rusia tak bisa mengikuti lagi play-off Piala Dunia 2022 zona Eropa. Dengan tak bisa ikut play-off maka Rusia otomatis tertutup peluangnya berlaga di Piala Dunia 2022.

Sebelum FIFA memutuskan mendepak Rusia, dua tim yang menjadi calon lawan di play-off Piala Dunia 2022 yakni Polandia dan Republik Ceko sudah menegaskan tidak mau bertanding melawan Artem Dzyuba dan kawan-kawan.

Klub-klub Rusia juga dicoret dari kompetisi Eropa yang diadakan UEFA. Spartak Moskow menjadi korban pertama. Spartak dipastikan gugur di Liga Europa.

Spartak Moskow seharusnya melawan Red Bull Leipzig di babak 16 besar berdasarkan undian pekan lalu. Kini Leipzig dinyatakan lolos langsung ke perempat final tanpa perlu turun bertanding.

"FIFA dan UEFA, hari ini, bersama-sama memutuskan bahwa semua tim asal Rusia, apakah timnas atau klub, akan dilarnag tampil di semua kompetisi FIFA dan UEFA hingga pemberitahuan berikutnya," ungkap FIFA dalam pernyataan bersama dengan UEFA.

Sanksi FIFA berupa pencoretan timnas Rusia ini keluar 24 jam setelah pemberian hukuman yang lebih lunak. Awalnya FIFA hanya memberikan lima sanksi ringan kepada Rusia.

Sanksi awal berupa tidak boleh memakai bendera dan lagu kebangsaan Rusia. Pertandingan kandang Rusia juga harus dipindah ke tempat netral dengan tanpa kehadiran penonton.