Liputan6.com, Osaka - Tim bulu tangkis Indonesia tidak berhasil meloloskan wakilnya ke semifinal Japan Open 2022. Lima wakil yang berlaga di perempat final harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.
Kelima wakil Indonesia itu adalah tunggal putra Chico Aura Dwi Wardoyo, tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti serta Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya.
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky memberikan evaluasinya atas kiprah atlet badminton Indonesia di Japan Open. "Memang hasil ini bukan yang kita harapkan, hasilnya kurang baik. Sangat disayangkan," katanya seperti dikutip dari rilis PBSI, Minggu, 4 September.
Advertisement
"Tapi, saya melihat anak-anak sudah maksimal terutama yang bertanding di perempatfinal. Hampir semua mereka kalah dengan tidak mudah. Mereka berjuang mati-matian dengan lawan yang memang satu level dengan mereka," tambah Rionny Mainaky.
Meski begitu, Rionny mengaku hasil ini menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi dia dan tim pelatih badminton Indonesia. "Evaluasi terpenting saya adalah bagaimana penyesuaian kita dengan kondisi lapangan dan shuttlecock. Ini terjadi di sini dengan kondisi lapangan yang stabil dan laju shuttlecock lambat membuat anak-anak memang agak kesulitan," terang Rionny.
"Berbeda dengan saat bertanding di Malaysia dan Singapura lalu, dimana anak-anak mampu bermain dengan pola dan teknik terbaik karena shuttlecock-nya kencang."
Â
Sudah diantisipasi
Rionny mengatakan sebenarnya kondisi Japan open sudah diantisipasi selama persiapan di Jakarta. Tetapi, dia mengatakan harus lebih disiapkan lagi.
"Hal ini sebenarnya sudah kita antisipasi dengan menyiapkan dari Jakarta. Sudah mencoba memakai shuttlecock pertandingan misalnya, tapi memang belum cukup. Ke depan harus kita siapkan lebih matang lagi bagaimana medan pertandingan yang akan dihadapi," kata Rionny.
Rionny membantah anak-anak asuhnya kehilangan fokus dan motivasi usai semua tertuju kepada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 pekan lalu. "Saya rasa tidak (fokus anak-anak menurun), karena kembali lagi mereka tetap bisa berjuang habis-habisan di lapangan setiap pertandingan. Kita semua bisa lihat itu," kata Rionny.
"Saya harap hasil ini tidak membuat anak-anak dan tim pelatih down. Sebaliknya harus menjadi motivasi untuk menjadi lebih baik lagi karena masih banyak turnamen-turnamen di depan. Apalagi tahun depan kita bersiap menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024," pungkas Rionny.
Â
Advertisement
Hasil wakil Indonesia di perempat final Japan Open 2022
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China); 26–24, 16–21, 14–21
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Jeong Na-eun/Kim Hye-Jeong (Korea Selatan), 21–19, 10–21, 16–21
Chico Aura Dwi Wardoyo vs Kenta Nishimoto (Jepang); 21–14, 17–21, 18–21
Gregoria Mariska Tunjung vs Chen Yu Fei (China); 17–21, 6–21
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Liang Wei Keng/Wang Chang (China); 18–21, 21–19, 16–21