Sempat Dilirik MU, Memphis Depay Tegaskan Ingin Bertahan di Barcelona

Liputan6.com, Jakarta - Memphis Depay baru-baru ini buka suara soal masa depannya di Barcelona. Meski minim waktu bermain, pesepak bola asal Belanda mengaku masih ingin bertahan di Camp Nou.

Melansir laporan Metro, Depay sebelumnya santer dirumorkan bakal berpisah dengan Balugrana di jendela transfer musim panas kemarin. Raksasa Serie A Juventus digadang-gadang bakal menjadi pelabuhan baru baginya.

Manchester United (MU) juga sempat dirumorkan tertarik memulangkan Depay ke Old Trafford. Pemain berusia 28 tahun diketahui sudah pernah memperkuat Setan Merah pada 2015. Namun, ia hijrah ke Lyon pada awal 2017, sebelum akhirnya bertolak ke Barcelona.

Kepergian Pierre-Emerick Aubameyang memberi angin segar bagi Depay untuk melanjutkan kariernya bersama raksasa La Liga. Pesaingnya berkurang, sehingga ia diprediksi bakal mendapat lebih banyak kesempatan untuk merumput.

Malang, ekspektasi tersebut tak teralisasi. Depay tercatat baru tiga kali tampil bersama Barcelona di semua kompetisi musim ini.

Ia menjadi starter kala Blaugrana meladeni perlawanan Cadiz dan Elche di La Liga, serta turun dari bangku cadangan dalam laga kontra Viktoria Plzen di Liga Champions.

Depay sendiri mengakui bahwa menit bermainnya dengan sang raksasa masih belum cukup. Walau begitu, ia senang berada di Barcelona.

“Saya dua kali menjadi starter dalam dua pekan terakhir di La Liga. Hal itu masih belum cukup. Saya ditarik keluar setelah 60 menit, tetapi saya ingin (bermain) lebih (lama),” ujarnya kepada ESPN dan Marca sebelum membela timnasnya di level internasional.

“Ada lebih banyak ruang dalam 25 menit terakhir pertandingan. Selalu ada kesempatan untuk memanfaatkan hal itu. Saya suka kompetisi, dan saya tidak ingin lari darinya. Saya senang berada di Barcelona,” pungkas Depay.

Setan Merah sejatinya sempat dikabarkan berencana menyodorkan tawaran untuk Depay. Pemberitaan Marca pada Agustus lalu menyebut MU mempertimbangkan potensi untuk mengajukan 10 juta euro pada Blaugrana di jendela transfer musim panas.

Barcelona sendiri juga tak keberatan melepas Depay. Klub yang finis di peringkat dua klasemen akhir Liga Spanyol 2021/2022 konon ingin meringankan tagihan upah mereka dengan menguangkan Depay dan Pierre-Emerick Aubameyang.

Kepulangan ke Old Trafford pun berpotensi menjadi solusi bagi Depay untuk menambah menit bermainnya. Pasalnya, Erik ten Hag kala itu memang berambisi menambah opsi bagi lini serang skuad Setan Merah. 

Namun seperti halnya rumor kepindahan ke Juventus, wacana reuni Depay dan Manchester United juga tak terealisasi. Sang pemain memang mengakui bahwa dirinya sempat didekati oleh klub lain. Walau begitu, ia memilih bertahan di Barcelona.

“Klub lain sempat menawarkan kesempatan pada saya. Saya melihat opsi yang saya miliki. Lalu saya memutuskan untuk bertahan dan memperjuangkan nasib saya di Barcelona,” ungkap Depay soal pilihannya.

“Saya tidak bisa membeberkan terlalu banyak detail. Pihak klub memang punya gagasan sendiri dan saya juga punya pemikiran saya sendiri. Terkadang, dua hal itu berbenturan satu sama lain. Akan tetapi, pada akhirnya semua tetap baik-baik saja,” pungkas pemain asal Belanda.

Depay bukanlah satu-satunya pemain Barcelona yang sempat dikaitkan dengan Manchester United. Frenkie de Jong juga santer dikabarkan menjadi target incaran utama Setan Merah di bursa transfer musim panas. Namun, ia akhirnya tetap membela Blaugrana.

Banyak faktor yang  membuat De Jong batal berlabuh di MU. Salah satunya adalah terkait tunggakan gaji Barcelona yang tak kunjung dibayar. De Jong kabarnya menolak pindah sebelum haknya terpenuhi.

Dalam berbagai kesempatan, sang pemain juga telah menyampaikan keinginannya untuk bertahan di Camp Nou. Perwakilan de Jong memberitahukan hal yang sama kepada Setan Merah. Hanya saja, MU masih terus berusaha membujuk Barcelona agar mau melepas pemain berusia 25 tahun tersebut.