Liputan6.com, Jakarta Piala Dunia 2022 di Qatar akan digelar kurang dari satu bulan lagi, tepatnya dimulai pada 20 November 2022. Piala Dunia tahun ini merupakan yang pertama kali dilaksanakan pada akhir taun bertepatan dengan musim dingin.
Efeknya liga domestik akan terpengaruh karena pada saat Piala Dunia 2022 dimulai, liga domestik Eropa masih berlangsung setengah jalan. Maka liga domestik ditunda selama Piala Dunia agar memberi kesempatan para pemain membela negaranya.
Beberapa klub menyiasati jeda Piala Dunia ini dengan mengadakan tur untuk menjaga performa pemain yang tidak ikut ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Misalnya tiga klub La Liga yang akan menjalani tur Amerika Latin dan Turki selama Piala Dunia.
Advertisement
Real Betis akan menuju ke Argentina dan Chili negara asal pelatih Manuel Pellegrini. Di sana Betis akan memainkan pertandingan persahabatan melawan River Plate dan Colo Colo dan kemungkinan pertandingan lainnya.
Sedangkan Villarreal dan Cadiz akan berangkat ke Turki untuk pertandingan eksibisi. The Yellow Submarine dan Cadiz akan bertarung melawan Fenerbahce, Galatasaray dan mungkin juga tim ketiga lainnya yang belum terjadwal.
Laga persahabatan itu akan dilaksanakan pada akhir bulan November. Namun awalnya tim La Liga ingin bermain melawan klub Amerika Serikat dan Meksiko, tapi jadwal tidak sesuai karena di Amerika Serikat dan Meksiko tidak bisa menggelar pertandingan pada November.
Â
Antisipasi Boxing Day
Sedangkan Arsenal dan Liverpool memilih mengadakan pertandingan persahabatan dan tur ke Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). The Gunners dan The Reds akan menghadapi Lyon di Dubai pada 5 sampai 12 Desember 2022.
Arsenal dan Liverpool memilih opsi ini untuk menjaga kondisi para pemain yang tidak ikut bermain di Piala Dunia tetap bugar. Apalagi, satu pekan setelah Piala Dunia 2022 Liga Premier Inggris langsung menjalani pekan berat Boxing Day.
Arsenal berangkat ke Dubai tanpa pemain-pemain andalannya yang main di Piala Dunia seperti, Bukayo Saka dan Granit Xhaka yang masing-masing akan membela Inggris dan Swiss.
Sementara trio Brasil Gabriel Jesus, Gabriel Martinelli dan Gabriel Magalhaes diperkirakan akan kembali ke skuad Tite.
Adapun Liverpool akan ditinggal Virgil Van Dijk, Trent Alexander Arnold, Alisson Becker, Fabinho serta Darwin Nunez. Namun, Liverpool masih akan bisa memainkan bintangnya, Mohamad Salah setelah Mesir gagal lolos ke Piala Dunia 2022.
Â
Advertisement
Klub Diminta Segera Lepas Pemain
FIFA mewajibkan setiap klub mengizinkin pemainnya untuk dilepas ke Tim Nasional untuk Piala Dunia 2022. Klub-klub itu diminta harus melepas pemainnya sejak 14 November yang bertepatan pada jadwal pengumuman skuad Piala Dunia.
Jeda ini setidaknya akan mengorbankan tujuh pekan pertandingan Liga Primer dan dua pertandingan penyisihan grup Liga Champions pada jadwa reguler. UEFA berencana untuk menyelesaikan babak penyisihan grup Liga Champions sebelum Piala Dunia.
Situasi ini memang akan menciptakan kepadatan jadwal yang lebih berat. Tidak jauh berbeda seperti musim lalu saat kompetisi dimulai terlambat karena efek lockdown covid-19.
"Liga Premier berkomitmen untuk mencegah perubahan apa pun pada kalender pertandingan internasional FIFA setelah 2024," kata Kepala Eksekutif Liga Primer Inggris, Richard Masters.
"Karena akan berdampak buruk pada kesejahteraan pemain dan mengancam daya saing, kalender, struktur, dan tradisi sepak bola domestik," tambahnya.
Â
Jadi Tantangan Pelatih
Pelatih Chelsea, Graham Potter menyebut situasi ini menjadi tantangan bagi setiap pelatih untuk meramu bagaimana caranya tim bisa tetap stabil dengan jadwal padat. Apalagi, potensi cedera pemain jelang dan setelah Piala Dunia tetap menghantui.
Chelsea sendiri telah kehilangan N'Golo Kante yang cedera hamstring kambuhan. Kante diprediksi absen selama 11 pertandingan musim ini dan batal membela Prancis pada Piala Dunia 2022.
Sementara Reece James juga mengalami cedera saat menghadapi AC Milan di pertandingan fase grup Liga Champions Eropa. James juga diprediksi tidak akan ikut ke Qatar karena harus absen untuk penyembuhan selama empat pekan.
"Kami mungkin dalam tahap perencanaan. Kami akan memiliki waktu istirahat, dan kemudian kita mungkin akan melakukan semacam training camp. Jadi itu akan menjadi kombinasi dari keduanya," papar Potter dilansir dari TalkSport.
Â
Advertisement
Piala Dunia Pertama Akhir Tahun
Piala Dunia 2022 Qatar akan digelar pada 20 November sampai 18 Desember 2022. Tidak seperti edisi-edisi sebelumnya, Piala Dunia Qatar ini merupakan yang pertama kali digelar pada musim dingin dan akhir tahun.
Biasanya Piala Dunia digelar pada pertengahan tahun bulan Mei, Juni ataupun Juli. Lantaran pada bulan itu sebagian besar di daratan eropa sedang mengalami musim semi dan musim panas yang dianggap cocok untuk menggelar kompetisi tertinggi sepak bola itu.
Dilansir dari The Sun, perubahan jadwal Piala Dunia ini karena panasnya suhu yang intens di Qatar. Pada musim panas, suhu wilayah daratan Qatar bisa mencapai 41 derajat celcius yang tidak memungkinkan bagi pemain bermain dalam kondisi seperti itu.
Oleh karena itu, FIFA dan Qatar Football Association (QFA) memilih untuk menggelar Piala Dunia selama periode suhu daratan yang lebih dingin di Timur Tengah. Terlebih, liga domestik juga sepakat akan dihentikan selama beberapa minggu selama gelaran Piala Dunia 2022 Qatar.