Liputan6.com, Birmingham - Mauricio Pochettino menjadi salah satu calon yang difavortikan untuk menggantikan posisi Steven Gerrard di Aston Villa. Eks pelatih Arsenal Unai Emery juga digadang-gadang menjadi salah satu kandidat suksesor.
Seperti diketahui, The Villans baru saja mendepak Gerrard dari kursi panas Villa Park. Mantan legenda Liverpool itu terpaksa mangkir dari jabatannya usai anak-anak asuhnya dikalahkan 0–3 oleh Fulham, Kamis (20/10/2022) dini hari WIB.
Aston Villa mmang gagal menunjukkan performa apik sejak akhir musim lalu. Danny Ings dan kawan-kawan saat ini hanya mampu duduk di urutan 17 klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan sembilan poin dari dua kemenangan, tiga seri, dan enam kekalahan.
Advertisement
Gerrard pun mau tak mau harus membayar mahal ketidakmampuannya menuntun Aston Villa menuju kesuksesan. Ia dipecat lantaran tim racikannya hanya terpaut satu tingkat dari Wolverhampton Wanderers yang menempati zona degradasi.
Melansir laporan Metro, pemilik The Villans nampaknya memiliki ambisi serius untuk menyelamatkan klubnya musim ini. Oleh karena itu, reputasi calon potensial untuk menjadi manajer baru Aston Villa pun tak main-main.
Betfair mengeklaim Pochettino dan Emery merupakan dua nama terdepan yang dijagokan untuk menduduki kursi pelatih Villla Park. Mereka memang diketahui punya banyak pengalaman mengelola tim-tim papan atas Eropa.
Pochettino terkenal berkat kiprahnya bersama Tottenham Hotspur. Ia juga sempat mengantar Paris Saint-Germain (PSG) menjadi raja di kancah domestik Liga Prancis.
Adapun Emery memang tak terlalu moncer bersama Arsenal dan Les Parisiens. Walau begitu, pria berusia 50 tahun tersebut cukup disegani karena prestasinya bersama klub La Liga Sevilla serta Villarreal yang menjadi tempat kerjanya saat ini.
Nama Lain
Jika tak berhasil mengamankan jasa keduanya, Aston Villa masih punya opsi lain. Manajer klub Championship, Queens Park Rangers, Michael Beale juga menjadi salah satu nama yang dikaitkan dengan The Villans.
Di samping itu, Thomas Tuchel pun berpotensi direkrut. Manajer asal Jerman tersebut memang diketahui sedang menganggur setelah belum lama ini didepak dari jabatan pelatih di raksasa Liga Inggris Chelsea.
Pemberitaan Metro mengeklaim pelatih Brentford Thomas Frank juga merupakan sosok potensial. Demikian halnya dengan mantan bos Burnley Sean Dyche, serta John Terry yang bekerja sebagai pelatih di bawah pendahulu Gerrard–Dean Smith.
Advertisement
Gerrard di Aston Villa
Sebagai informasi, Gerrard sebenarnya belum lama menukangi Aston Villa. Ia didatangkan ke Villa Park setelah berhasil membawa Rangers memenangkan Liga Skotlandia dan merontokkan hegemoni Celtic tahun lalu.
Gerrad tiba di kluba Inggris pada 11 November 2021. Ia menggantikan posisi Dean Smith yang dipecat empat hari sebelumnya. Eks pemain Liverpool kala itu menandatangani kontrak berdurasi tiga setengah tahun.
Kehadiran Gerrard sempat memberi harapan bagi para pendukung Aston Villa. Dalam laga perdananya, ia mampu membawa The Villans menang di kandang sendiri atas Brighton.
Sayangnya, performa Villa bersama Steven Gerrard mulai menurun pada akhir musim. Mereka hanya mampu finis di urutan ke-14, lebih buruk dari posisi pada musim sebelumnya.
Tak Ingin Mundur
Meski menjalani masa yang buruk, Gerrard sebenarnya enggan mundur dari jabatannya. Juru taktik asal Inggris masih berniat untuk melanjutkan tugasnya dan berjuang bersama Villa.
Dalam pernyataan pasca kekalahan timnya dari Fulham, Gerrard menyebut dirinya sebagai petarung. Oleh karena itu, ia menolak menyerah hingga mendapat keputusan lain.
“Saya seorang petarung, saya tidak pernah mundur, baik itu dalam sepak bola maupun kehidupan sehari-hari. Kita lihat saja nanti. Saya akan terus berjuang sampai saya mendapat perintah lain,” tutur eks pemain LA Galaxy.
Advertisement