Liputan6.com, Jakarta - Penyelenggara Indonesia Masters 2023 melibatkan Polda Metro Jaya dalam memastikan keamanan makanan untuk para peserta. Sehingga makanan yang tersaji akan melalui test food dan security food alias pengecekan.
Ini dilakukan berdasarkan hasil evaluasi penyelenggaraan Indonesia Masters tahun lalu. Ketika itu, ganda campuran Malaysia Chan Peng Soon/Cheah Yee See harus mundur pada babak 16 besar lantaran salah satu di antara mereka mengeluhkan keracunan makanan.
Kejadian serupa juga terjadi di India Open 2023, akhir pekan lalu. Dua wakil China, yakni ganda campuran Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping dan ganda putri Chen Qing Chen/Jia Yi Fan harus mundur di final karena mengalami diare.
Advertisement
"Tradisi makan para pebulu tangkis ini berbeda-beda. Cara yang kami laksanakan adalah memperketat penjagaan supaya atlet dari luar ini makan makanan yang disediakan hotel," kata Sekjen PP PBSI Muhammad Fadil Imran dalam konferensi pers di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (23/1).
"Kami sudah rapat sesuai dengan evaluasi tahun lalu, ada atlet Malaysia yang mengatakan keracunan makanan. Pihak hotel pun sudah perketat. Saya juga meminta bantuan Polda untuk ada test food dan security food," imbuhnya.
Fadil Imran mengimbau kepada semua peserta Indonesia Masters 2023 untuk disiplin dalam mengonsumsi makanan. "Semoga atlet juga disiplin dan tidak keluar. Jangan memesan makanan melalui aplikasi online. Itu jalan yang berbahaya buat atlet," kata pria yang juga menjabat Kapolda Metro Jaya itu.
Persiapan maksimal
Sekjen PP PBSI Fadil Imran mengungkapkan sudah mempersiapkan Indonesia Masters 2023 dengan maksimal agar meninggalkan kesan apik. Turnamen BWF World Tour Super 500 digelar di awal tahun dan beruntun usai Malaysia Open serta India Open.
"Kami memastikan turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2023 persiapannya hampir sekitar 90 persen selesai. Kami tinggal melakukan pembenahan beberapa hal saja dan besok hingga Minggu (29/13) siap dilaksanakan," kata Fadil dalam jumpa pers di Istora Senayan, Senin sore WIB, 23 Januari.
Turnamen ini diikuti 269 pebulu tangkis dari 22 negara. Mereka akan memperebutkan total hadiah 420 ribu dolar AS. Dari Indonesia ada 51 atlet mulai dari Pelatnas Cipayung hingga perwakilan klub-klub untuk bertanding menjadi yang terbaik.
Advertisement
Banyak perubahan
Penyelenggaraan Daihatsu Indonesia Masters 2023 lebih banyak perubahan ketimbang edisi sebelumnya. Mulai dari gerai-gerai usaha kecil menengah disiapkan dan beberapa tempat disediakan tenda penutup untuk mengantisipasi cuaca hujan.
"Tahun ini setelah kami mendapatkan masukan dan saran, kami akan memperbaiki serta meningkatkan mulai dari kualitas hingga fasilitas. Gerai-gerai makanan di sini juga kami sediakan dengan lebih variatif," ucap Sekjen PP PBSI Fadil Imran.