Gagal ke Final Coppa Italia, Juventus Sempat Tarik Rem Tangan Saat Bertemu Inter Milan

Juventus gagal melangkah ke final Coppa Italia setelah kalah 0-1 di leg kedua babak semifinal melawan Inter Milan.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 27 Apr 2023, 15:30 WIB
Diterbitkan 27 Apr 2023, 15:30 WIB
Foto: Sama-sama Menang di Liga Italia, Juventus Lewati Inter dan Lazio Tembus Runner-up di Klasemen Sementara
Hasil ini membuat Juventus sementara menempati posisi ke-4 klasemen sementara Liga Italia 2022/2023 dengan mengemas 28 poin. Leonardo Bonucci dkk sukses menggeser Inter Milan yang baru mengumpulkan 27 poin. (AFP/Marco Bertorello)

Liputan6.com, Jakarta Juventus harus mengakhiri petualangannya di Coppa Italia musim ini. Langkah Si Nyonya Tua terhenti setelah di leg kedua babak semifinal menelan kekalahan tipis 0-1 dari Inter Milan, Kamis (27/4/2023).

Satu-satunya gol dalam laga ini dicetak oleh Federico Dimarco pada menit ke-15. Hasil ini sudah cukup mengantar Inter ke babak final setelah pada leg pertama bermain imbang 1-1 melawan Juventus.

Lenorado Bonucci, pemain Juventus menyesalkan kegagalan yang dialami timnya. Menurutnya, ada yang hilang dari penampilan Si Nyonya Tua di San Siro. "Jelas sangat menyakitkan ketika itu menyangkut Inter dan Juventus dan kehilangan kesempatan tampil di final," ujarnya usai laga. 

"Dalam laga itu, kami menarik rem tangah di awal. Kemudian kami kebobolan gol yang seharusnya bisa dihindari. Lalu kami berusaha bangkit dan coba menyakiti Inter dengan kembali ke jalan yang benar. Sayang begitulah yang terjadi. Kami harus membuka lembaran baru," Bonucci menambahkan.

Menghadapi Inter Milan di leg kedua Coppa Italia, Juventus memang tidak tampil dengan kekuatan penuh. Dua penyerang andalannya, Dusan Vlahovic dan Moise Kean harus absen dalam duel ini.

Sebagai gantinya, sang pelatih Massimiliano Allegri menempatkan Federico Chiesa di posisi nomor 9. Sayang, strategi ini tidak membuahkan hasil, apalagi dengan pendekatan umpan-umpan jarak jauh. 

“Kami seharusnya melakukannya dengan lebih baik dengan bola dan beberapa ide yang sulit kami terapkan. Sementara Inter melakukan tekanan tinggi dan terkadang kami dipaksa untuk memainkan bola panjang. Dengan Chiesa sebagai titik referensi di depan, akan lebih sulit untuk menahan bola.”

 

Salah Paham

Foto: Gol Semata Wayang Dimarco Bawa Inter Milan Singkirkan Juventus dari Coppa Italia
Pemain Inter Milan, Lautaro Martinez, berusaha melepaskan diri dari kawalan pemain Juventus pada laga Coppa Italia di Stadion Giuseppe Meazza Kamis (27/04/2023). Inter menang dengan skor 1-0. (AP Photo/Luca Bruno)

Bonucci tidak tampil penuh dalam pertandingan ini. Pemain berusia 35 tahun itu ditarik keluar pada menit 68. Posisinya kemudian digantikan oleh Danilo dan saat itu, Bonucci terlihat sangat kesal.

Menurut Bonucci hal itu hanya salah paham. "Ketika saya mulai mengalami kram, saya hanya mengingatkan mereka untuk mempertimbangkan pada slot berikutnya. Mereka salah paham dan mengira saya ingin segera digantikan," kata Bonucci mengenai kekesalan yang menimpanya. 

 

Kurang Bergairah

Secara keseluruhan Bonucci menilai laga melawan Inter Milan sangat berat. Karena itu dibutuhkan penampilan ekstra untuk bisa meredam skuad berjuluk Nerazzurri tersebut. Sayang, sepanjang pertandingan Juventus justru terlihat benar-benar kelelahan baik fisik maupun mental. 

"Dalam permainan ini, Anda membutuhkan kekuatan yang Anda rasakan di ruang ganti dan di lapangan. Dalam 25 menit pertama, kami seperti kekurangan sesuatu, ketika melakukan tekel yang lunak. Beberapa dari kami lebih lelah dari yang lain, tapi kami tidak boleh jadikan itu alasan," katanya.

"Saat Juve melawan Inter atau Milan, kami harus menunjukkan karakter dan agresif. Sayangnya, untuk sebagian pertandingan malam ini, kami kekurangan itu," beber mantan pemain Inter Milan itu. 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya