Sir Jim Ratcliffe Akan Pecat Erik Ten Hag, Tunjuk Roberto De Zerbi sebagai Manajer Manchester United

Liputan6.com, Jakarta - Manchester United gagal mempertahankan gelar Carabao Cup setelah disingkirkan Newcastle United di babak keempat. Setan Merah kalah 0-3 dari The Magpies di Old Trafford, Rabu (1/11/2023) lalu.

Hasil itu membuat MU sudah kalah delapan kali dalam 15 pertandingan di semua kompetisi. Lima dari kekalahan itu terjadi Liga Inggris, di mana Marcus Rashford cs tertinggal 11 angka dari pemuncak klasemen klasemen Tottenham Hotspur setelah 10 pertandingan.

Man Utd juga tidak bernasib lebih baik di Liga Champions. Pasukan Erik ten Hag kalah dua kali dari tiga pertandingan dan terancam tidak lolos dari fase grup. .

Sementara itu, Sir Jim Ratcliffe siap menjadi pemilik baru karena perusahaan INEOS miliknya hampir membeli 25% saham Manchester United. Football Insider melaporkan bahwa Erik ten Hag bisa dipecat terlepas dari bagaimana kinerja tim di Craven Cottage melawan Fulham di Liga Inggris, Sabtu (4/11).\

Ratcliffe menginginkan bos Brighton & Hove Albion Roberto De Zerbi mengambil alih di Old Trafford. Ahli strategi asal Italia itu membawa Brighton finis di posisi ketuju Liga Inggris musim lalu dan lolos ke sepak bola Eropa untuk kali pertama.

Erik Ten Hag membuat awal yang baik untuk tugas manajerialnya di Old Trafford musim lalu. Manajer berusia 53 tahun itu membawa Manchester United finis di posisi ketiga untuk kembali berkompetisi di Liga Champions.

Ten Hag juga melolos ke final Piala FA dan memenangkan trofi Carabao Cup, mengakhiri paceklik gelar selama enam tahun. Namun, situasinya memburuk pada awal musim 2023/2024.

Skuad racikan Ten Hag hanya memenangkan tujuh dari 15 pertandingan di tiga kompetisi berbeda dan kalah delapan kali. Hasil itu membuat masa depan mantan pelatih Ajax ini dalam bahaya.

Secara keseluruhan, ahli taktik asal Belanda ini telah mencatatkan 77 pertandingan di United, menang 49 kali, dan kalah 20 kali. Di bawah asuhannya, United telah mencetak 135 gol tetapi kebobolan 95 kali, rata-rata lebih dari satu gol per pertandingan.

Manchester Evening News dalam laporannya menyebutkan beberapa pemain Manchester United mulai mempertanyakan gaya manajemen Erik ten Hag. Laporan itu juga mengklaim banyak yang khawatir dengan arah klub usai klub mengalami kemunduran di bulan-bulan awal musim ini.

Beberapa pemain MU dikatakan tidak senang dengan Ten Hag yang sepertinya lebih menyukai pemain tertentu. Alhasil, kini ada kerusuhan yang meningkat di skuad tim utama.

Taktik Ten Hag juga diyakini secara pribadi dipertanyakan oleh beberapa pemain MU. Hal ini menyusul kekalahan tiga gol tanpa balas dari Manchester City dalam derby Liga Inggris.

Sementara itu, baru-baru ini, dikabarkan bahwa anggota staf Ten Hag tak setuju dengan penanganannya terhadap Jadon Sancho. Penyerang sayap Inggris itu masih belum terlibat dalam tim utama klub setelah berselisih dengan Ten Hag.