Ruben Amorim Ungkap Hubungan dengan Bos Manchester United

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengungkap hubungannya dengan pemegang saham minoritas klub, Sir Jim Ratcliffe. Dia merasa masing-masing bersikap terang-terangan. 

"Kami memiliki hubungan yang sangat blak-blakan dan jujur," kata sang pelatih.

Pernyataan ini muncul setelah Manchester United merilis rencana ambisius membangun stadion baru berkapasitas 100 ribu penonton. Proyek ini diperkirakan rampung dalam lima tahun, menandai era baru yang terjadi terhadap klub.

"Ini stadion luar biasa, seperti yang seharusnya. Namun, masih lima tahun dari sekarang. Kami harus fokus pada masa kini dan saya bersemangat memenangkan banyak hal di Old Trafford," ungkap Amorim

Pelatih asal Portugal ini mengkonfirmasi hubungan profesional yang "sangat baik" dengan Ratcliffe, sosok visioner yang telah berkomitmen membangun "stadion sepakbola terhebat di dunia".

Diskusi ini mengemuka menjelang pertandingan krusial leg kedua babak 16 besar Liga Europa melawan Real Sociedad yang akan digelar hari Kamis. Di tengah persiapan tim menghadapi tantangan Eropa, visi jangka panjang klub tetap menjadi pondasi penting dalam membangun masa depan Manchester United.

Amorim membuka tabir ekslusif tentang dinamika hubungannya dengan hierarki Manchester United. "Sejak hari pertama, hubungan kami sangat baik. Saya rasa kami sangat terbuka dan jujur satu sama lain. Itulah sedikit karakter kami," ungkap pelatih asal Portugal tersebut.

Dengan nada penuh keyakinan, Amorim membandingkan kesamaan karakter antara dirinya dan Sir Jim Ratcliffe. "Kami cukup mirip dalam hal itu, jadi saya selalu merasakan dukungan dari dewan direksi dan terutama dari Sir Jim," jelasnya.

Meski tidak mengungkap detail pembicaraan personal, Amorim menegaskan esensi komunikasi efektif yang terjalin. "Saya tidak bisa menceritakan percakapannya, tetapi itu adalah percakapan yang sederhana, jelas, dan jujur," tambahnya.

Pelatih kepala Manchester United ini mengakui bahwa dukungan petinggi klub bukanlah hal baru baginya. "Saya sudah tahu bahwa tokoh-tokoh senior di klub mendukung saya. Semua pembicaraan ini sudah pernah saya lakukan dengan mereka sebelumnya," ujarnya.

Amorim mengungkap momen penting pasca-pertandingan yang memperkuat kepercayaannya. "Setelah pertandingan, mereka pergi ke ruang ganti dan berbicara kepada saya untuk menjelaskan hal ini," kenangnya.

Dengan realisme yang menjadi ciri khasnya, Amorim menutup pernyataannya: "Mengatakannya di depan umum sangat bagus untuk pelatih, tetapi saya juga mengatakan hal yang sama. Kami butuh hasil dan kami perlu meningkatkan tim. Namun, sejak hari pertama saya merasakan dukungan dari semua orang di sini."

Ruben Amorim, membuka tirai strategis klub saat ditanya tentang rencana transfer untuk musim panas mendatang. Dengan diplomatis, ia mengaitkan rencana pasar pemain dengan ambisi juara Liga Europa sebagai tiket menuju Liga Champions.

"Kami punya rencana jelas untuk musim depan. Tentu, kami juga punya Liga Europa dan bisa mencapai Liga Champions. Kita tidak pernah tahu," ujar Amorim penuh perhitungan. "Masih jauh dari momen ini, tetapi itu bisa berubah, kita tidak pernah tahu, persiapan untuk musim depan."

Pelatih Portugal ini menekankan fondasi solid yang telah disiapkan meski dalam situasi sulit. "Kami punya rencana, kami tahu apa yang harus dilakukan. Kami tahu kami sedang dalam masa sulit, tetapi yang terpenting adalah memiliki rencana, mengetahui apa yang harus dilakukan, dan mengetahui pemain mana yang perlu dibawa."

Saat ditanya kemungkinan penjualan pemain, Amorim bersikap hati-hati. "Apakah itu berpotensi melibatkan penjualan pemain? Kita lihat saja nanti. Saat ini kami hanya fokus, terutama pada kompetisi ini. Itu dapat mengubah segalanya, jadi mari kita lihat pertandingan besok."

Sumber terpercaya menyebut Manchester United akan memprioritaskan perburuan penyerang baru pada jendela transfer musim panas. Selain itu, posisi kiper, bek sayap kanan, dan gelandang tengah juga menjadi target penguatan tim untuk era baru di bawah Amorim.