Polemik Kontrak Tambah Panas, Legenda Liverpool Tuduh Mohamed Salah Egois

Pergolakan kontrak Mohamed Salah kembali mencuat setelah legenda Liverpool Jamie Carragher secara terbuka menuduh pemain berusia 32 tahun tersebut sebagai sosok yang "terlalu mementingkan diri sendiri".

oleh Rahmat Fathurahman diperbarui 26 Nov 2024, 22:00 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2024, 22:00 WIB
Mohamed Salah
Penyerang Liverpool asal Mesir bernomor punggung 11, Mohamed Salah, merayakan gol kedua bagi timnya dalam pertandingan Liga Primer Inggris antara Southampton dan Liverpool di Stadion St Mary di Southampton, Inggris selatan, pada tanggal 24 November 2024. (JUSTIN TALLIS/AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Pergolakan kontrak Mohamed Salah kembali mencuat setelah legenda Liverpool Jamie Carragher secara terbuka menuduh pemain berusia 32 tahun tersebut sebagai sosok yang "terlalu mementingkan diri sendiri".

Masa depan bintang asal Mesir ini di Anfield telah menjadi bahan perdebatan panas sejak Liverpool tidak menunjukkan tanda-tanda akan segera memperpanjang kontraknya yang berakhir pada 2025.

Dengan status yang memungkinkannya bernegosiasi dengan klub asing mulai Januari mendatang, penggemar dan pengamat sepak bola tengah menanti-nanti resolusi dari drama tersebut.

Namun, usai kemenangan dramatis 3-2 melawan Southampton akhir pekan lalu, Salah justru membuat pernyataan mengejutkan. Saat ditanya soal masa depannya di Anfield, ia secara blak-blakan menyatakan bahwa dirinya "lebih memiliki peluang keluar ketimbang bertahan" dan menegaskan bahwa situasi tersebut berada "di luar kendalinya".

Pernyataan ambigu tersebut semakin memperkeruh spekulasi seputar situasi sang bomber di Liverpool.

Legenda Liverpool Tidak Suka Cara Mohamed Salah dan Agennya

Foto: Selain Michael Owen, Ini Dia Daftar 5 Eks Pemain Top Inggris yang Menjadi Pundit
Jamie Carragher. Semasa aktif bermain, Jamie Carrgaher hanya bermain untuk satu tim sepanjang kariernya, yaitu bersama Liverpool mulai 1996/1997 hingga 2012/2013. Ia total tampil dalam 737 laga bersama Liverpool di semua ajang dengan torehan 4 gol dan 18 assist. Usai pensiun, ia terjun sebagai komentator dan pundit di jaringan televisi Sky Sports mulai musim 2013/2014 bergabung bersama Grame Souness, Gary Neville dan Jamie Redknapp. Pada Juli 2020 ia melebarkan sayapnya ke jaringan televisi CBS Sports sebagai bagian dari tim yang mengulas khusus Liga Champions. (AFP/Pool/Peter Powell)

Soal kontrak Salah, konsensus publik mengarah pada kritik manajemen Liverpool yang dinilai lalai membiarkan situasi kontrak pemain kuncinya terkatung-katung hingga mendekati masa habis.

Namun, Carragher justru memilih menyerang Salah secara frontal. Dalam kritik tajamnya melalui Sky Sports, legenda Liverpool ini menilai sang pemain telah menciptakan gangguan tak perlu menjelang duel krusial melawan Real Madrid dan Manchester City. 

"Saya sangat kecewa dengan Mo Salah. Ia dan agennya terus mengeluarkan pernyataan samar yang egois, hanya memikirkan kepentingan pribadi tanpa peduli klub," tegasnya blak-blakan.

Carragher bahkan menekankan bahwa masa depan individu seperti Salah, Virgil van Dijk, dan Trent Alexander-Arnold bukanlah prioritas utama. "Yang terpenting adalah Liverpool memenangkan Liga Premier musim ini," tandanya.

"Liverpool tak akan runtuh jika pemain seperti Salah pergi. Steven Gerrard sudah pergi, namun klub tetap juara. Graeme Souness juga demikian."

"Tentu kami akan merindukan Salah, tapi Liverpool akan terus melaju. Klub ini lebih besar dari sekadar satu pemain," tutupnya dilansir dari SportsMole.

Mohamed Salah Bicara di Atas Lapangan

Foto: Babak Kedua yang Fantastis, Ini Momen Mohamed Salah Bawa Liverpool Comeback atas Southampton di Liga Inggris
Pemain Liverpool, Mohamed Salah, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Southampton pada laga Liga Inggris pekan ke-12 di St Mary’s Stadium, Minggu (24/11/2024) malam WIB. (AP Photo/Sean Ryan)

Statistik membuktikan betapa pentingnya Salah bagi Liverpool. Dari 16 penampilannya sebagai starter di Liga Premier dan Liga Champions, pemain berkebangsaan Mesir ini telah menyumbang 11 gol dan 10 assist. 

Dapat dipastikan, saat turun pada laga melawan juara bertahan Real Madrid tengah pekan ini, Salah akan mendapatkan dukungan membahana dari para pendukung setia The Reds. Kualitas permainannya telah berbicara jauh lebih keras daripada segala polemik kontrak yang menyelimutinya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya