Kenali dan Tangkal Hoaks dengan Cek Fakta Mandiri

Masyarakat pun diharapkan memiliki literasi yang kuat agar tidak termakan berita-berita hoaks.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Agu 2021, 17:22 WIB
Diterbitkan 26 Agu 2021, 16:00 WIB
ilustrasi Hoax
ilustrasi Hoax{Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran hoaks yang belakangan makin masif mengharuskan kita waspada saat memilih informasi yang dikonsumsi. Untuk itu masyarakat pun diharapkan memiliki literasi yang kuat agar tidak termakan berita-berita palsu.

Salah satunya ada dengan memilki kemampuan untuk melakukan cek fakta mandiri. Tema itu pula yang diangkat Jabar Saber Hoaks (JSH) dalam webinar yang digelar bekerja sama dengan Liputan6.com. “Merdeka dari Hoaks dengan Cek Fakta Mandiri” begitu tema yang diangkat dalam webinar yang digelar Kamis (26/8/2021).

"Jabar Saber Hoaks berusaha membentengi warga dari serangan hoaks, khususnya wilayah Jawa Barat," ujar Fact Checker senior dari JSH, Alfianto Yustinova.

Sementara Fact Checker Liputan6.com, Adyaksa Vidi Wirawan membagikan tips-tips untuk menangkal hoaks dan memberikan tutorial pengecekan fakta mandiri menggunakan tool-tool sederhana, seperti Google Image dan Yandex.

"Jadi, kawan-kawan bisa mengecek sendiri benar atau tidaknya sebuah berita, terutama yang sedang viral," ujar Vidi.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Komunitas Pegiat Cek Fakta Liputan6.com

Sementara itu, koordinator Pegiat Cek Fakta Liputan6.com, Karmin Winarta, mengajak seluruh lapisan masyarakat di seluruh untuk ikut menangkal hoaks, disinformasi, maupun misinformasi secara bersama-sama dengan ikut bergabung pada kelompok Pegiat Cek Fakta Liputan6.com.

Komunitas ini, kata Karmin, terdiri berbagai latar belakang kalangan dan profesi. “Di komunitas Pegiat Cek Fakta Liputan6.com ada dari mahasiswa, bahkan ada yang anak SMA, ada yang guru, ada yang dokter, ada segala macam profesi,” ucap Karmin.

Komunitas ini lahir dari sebuah inisiatif yang berasal dari Liputan6.com karena melihat perkembangan hoaks yang semakin masif sejak tiga tahun lalu. Media pun tidak dapat berdiri sendiri untuk menangkal tebaran hoaks tersebut. Maka dari itu, semakin banyak masyarakat secara individu yang sadar dan ikut terlibat dalam kegiatan cek fakta, diharapkan semakin banyak juga hoaks yang berhasil ditangani bersama-sama.

Hingga sekarang, Pegiat Cek Fakta Liputan6.com sendiri telah memiliki 15 grup WhatsApp dari 10 wilayah di Indonesia. Jumlah anggotanya pun telah mencapai 1.300 dan masih akan bertambah seiring berjalannya waktu.

 

(MG/ Amadea Claritta)

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya