Anindya Kusuma Wakili Jateng di Puteri Indonesia 2015

Citizen6, Jakarta Ajang bergengsi Puteri Indonesia, telah memasuki karantina hari kesembilan.  Dalam kontes ini Puteri Indonesia kembali mencari sosok perempuan Indonesia yang tidak hanya cantik, cerdas dan berkepribadian, tetapi juga menginspirasi dan memiliki jiwa kepemimpinan.

Sebanyak 38 finalis telah terpilih sebagai perwakilan terbaik dari setiap provinsi, termasuk Jawa Tengah.

Tahun ini Jawa Tengah mengirimkan Anindya Kusuma Putri, gadis muda berusia 23 tahun yang bertalenta dan memiliki kepribadian serta jiwa kepemimpinan yang baik. Karena itu warga Jawa Tengah merapatkan barisan untuk mendukungnya.

Gadis manis yang sering di sapa Anin ini sejak di bangku sekolah sangat aktif di berbagai organisasi dan memiliki segudang prestasi. Anin tercatat menyandang gelar GADIS Sampul 2008,  Presiden AIESEC Universitas Diponegoro periode 2013 – 2014, Indonesia Participating Youth and Chairman of Solidarity Group of The 41st Ship for Southeast Asian & Japanese Youth Program (SSEAYP) 2014 dan masih banyak lagi.

Tidak hanya itu, prestasi pun ia torehkan melalui beberapa kejuaraan bergengsi di bidang musik, bulutangkis dan basket.

“Kini saatnya perempuan Indonesia melanjutkan perjuangan Ibu Kartini dalam memegang nilai-nilai keindahan Indonesia yang tercermin dalam diri perempuan. Keindahan alami tidak hanya dari wajah atau fisik saja, tetapi ia datang dari keanggunan hati, pikiran dan sikap. Hal itu yang menginspirasi saya untuk menjadi perempuan Indonesia yang sesunguhnya dan membawa nama Indonesia ke panggung global.” tutur Anin mengenai pandangannya tentang perempuan Indonesia serta misi yang dibawanya di ajang Puteri Indonesia.

Dukungan dari berbagai pihak datang mengalir untuk perempuan yang mempunyai akun Twitter @anindyakputri ini. Tidak hanya dari keluarga dan teman-temannya, tetapi juga dari pihak civitas academika Universitas Diponegoro, Pemerintah Kota Semarang dan Provinsi Jawa Tengah, berbagai komunitas dan organisasi, serta dari sektor swasta di Jawa Tengah. Hal ini semakin memantapkan langkah Anin untuk  membawa mahkota Puteri Indonesia untuk Jawa Tengah.

“Setuju! Dukung, Maju Terus! Ayo, bersatu dukung Anin menjadi Puteri Indonesia 2015!” ucap Hendrar Prihadi, Walikota Semarang, dengan optimis melalui akun twitternya.

 “Don’t say I can’t, but say I will learn till I can. Act and believe” adalah motto yang selalu dijunjung Anin. Gagal mewakili Jawa Tengah pada tahun 2011 tidak berarti bahwa Anin akan menyerah. Itu berarti bahwa Anin akan belajar lebih banyak dan membuktikan bahwa suatu hari dia pantas. Dan pada tahun 2015, dia membuktikannya. Anin dalam perjalannya untuk membuktikan bahwa dia tidak hanya pantas mewakili Jawa Tengah, tetapi juga Indonesia.

Pengirim:

Ajeng Fadjrahsana Sadidaa

**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini