Unik, China Akan Luncurkan Bulan Buatan Tahun 2020 Mendatang

Sebelum diluncurkan 2 tahun mendatang, pengujian satelit penerangan ini memang sudah dilakukan sejak bertahun-tahun lalu.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Okt 2018, 18:00 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2018, 18:00 WIB
[Bintang] Gerhana Bulan Total Terjadi pada 28 Juli 2018
Ilustrasi gerhana bulan total Juli 2018. (Foto: Bintang.com/Bambang E.Ros)

Liputan6.com, Jakarta Selain Jepang, China merupakan salah satu negara yang didukung dengan berbagai teknologi canggih. Hal ini membuat mereka dengan mudah melakukan berbagai inovasi. Namun saking canggihnya, tak jarang inovasi tersebut justru membuat kita tak habis pikir dibuatnya.

Seperti terobosan China yang baru-baru ini membuat heboh publik. Bagaimana tidak, China khususnya kota Chengdu dilaporkan akan meluncurkan 'bulan' buatan pada tahun 2020 mendatang.

"Bulan" ini nantinya akan memiliki cahaya delapan kali lebih terang dari Bulan yang asli. Nyatanya tujuan utama diluncurkannya bulan dalam bentuk satelit penerangan ini adalah untuk menggantikan lampu kota yang menerangi kota Chengdu, China dan sekitarnya.

Nantinya satelit bulan buatan ini akan memancarkan sinar di area dengan diameter 10 sampai 80 kilometer. Satelit bulan ini akan memiliki lapisan yang dapat memantulkan cahaya dari matahari dengan sayap seperti panel surya. Sayap-sayap ini nantinya bisa dikendalikan untuk menyinari daerah-daerah tertentu.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Mengurangi pemakaian listrik

[Bintang] Ingin Melihat Gerhana Bulan Juli 2018 dengan Nyaman? Ini Tipsnya
Gerhana bulan Juli 2018. (Ilustrasi: Bintang.com/Bambang E.Ros)

Sebelum diluncurkan 2 tahun mendatang, pengujian satelit penerangan ini memang sudah dilakukan sejak bertahun-tahun lalu. Hingga kini sedang dalam tahap pematangan teknologi. Jika nantinya terobosan ini berhasil diluncurkan, bulan buatan ini diharapkan bisa mengurangi pemakaian listrik untuk penerangan kota. Terlepas dari itu, bulan buatan ini juga diharapkan bisa menarik banyak turis asing untuk berkunjung ke kota Chengdu.

Reporter: Muhammad Bimo Aprilianto

Sumber: Brilio.net

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya