Jadi Agresif, Kenali 5 Tanda Kucing Butuh Lebih Banyak Waktu Bermain

Beragam aktivitas harian makin membuatmu kesulitan membagi waktu di rumah, termasuk bermain bersama kucing kesayangan.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 15 Feb 2021, 15:10 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2021, 15:10 WIB
Jadi Agresif, Kenali 5 Tanda Kucing Butuh Lebih Banyak Waktu Bermain
Ilustrasi kucing bermain. Credit: Shutterstock.

Liputan6.com, Jakarta Beragam aktivitas harian makin membuatmu kesulitan membagi waktu di rumah, termasuk bermain bersama kucing kesayangan. Padahal permainan yang menantang fisik dan mental diperlukan untuk mengalihkan energi besar yang dimiliki hewan peliharaanmu. Sebelum terlanjur melancarkan aksi agresif, sebaiknya kenali 5 tanda berikut ini dari kucing yang ingin bermain lebih lama.

Gigih Meminta Perhatian

kucing bermain
Ilustrasi kucing bermain. Credit: Shutterstock.

Mengeong, mengais kakimu, hingga memposisikan dirinya di depan laptop jadi tanda-tanda kucing menunjukkan kebutuhannya untuk diperhatikan. Ada alasan di balik kegigihannya, kucing perlu permainan yang menarik, interaktif, dan energik yang mengingatkannya pada nalurinya di alam terbuka. Jika kucingmu tergolong ras yang lincah dan gesit, hampir semua mainan bisa digunakan, termasuk membangun terowongan atau cat tower.

 

Memelas

kucing bermain
Ilustrasi kucing bermain. Credit: Shutterstock.

Selain ngotot minta diperhatikan, beberapa kucing juga ada yang memasang ekspresi merajuk atau sedih saat mengajak bermain lebih lama. Tak jarang jual mahal, sebaiknya jangan memaksa kucing bermain apalagi saat merasa kenyang atau hanya ingin sendirian. Coba bujuk dengan permainan lempar tangkap, menggunakan mainan yang diisi catnip.

 

Menggaruk Furnitur

kucing bermain
Ilustrasi kucing bermain. Credit: Shutterstock.

Kurangnya waktu bermain dengan kucing bisa berakhir dengan kerusakan furniture akibat cakaran kucing. Berubah jadi destruktif dan agresif akibat memiliki semua energi yang terkurung, alihkan perhatiannya dengan memberikan beragam mainan seru. 

Mulai dari boneka tikus berbulu, mainan tongkat, bola, dan mainan bertekstur untuk menarik minat kucing. Dan pastikan juga untuk memberikan tiang garukan yang berkualitas dan kokoh untuk memenuhi kebutuhan alami kucing dalam mencakar dan mencerkam.

 

Menyerang Pergelangan Kaki

kucing bermain
Ilustrasi kucing bermain. Credit: Shutterstock.

Meskipun kucing sangat jinak, nalurinya masih liar salah satunya terlahir dengan keinginan berburu. Kebiasaan lama ini sulit dihilangkan dan akan mencoba menemukan sesuatu untuk diburu, termasuk pergelangan kakimu. Untuk menghentikannya, beli mainan bulu yang tampak seperti mangsanya di alam liar dan pastikan kucing sesekali menangkapnya.

Kelebihan Berat Badan

Saking sibuknya, kebanyakan pemilik lebih memilih memberikan camilan ketimbang mengajak kucing bermain. Hasilnya, hewan peliharaan ini bisa berisiko mengalami obesitas yang dapat memicu berbagai penyakit. Selain memperkenalkan lebih banyak permainan interaktif, jangan lupa untuk segera memperbaiki pola makan kucing dengan memilih cat food terbaik.

Muezza jadi jawaban yang selama ini dicari dalam memenuhi kebutuhan nutrisi kucing. dibuat dari bahan alami yang diformulasikan oleh ahli gizi, demi menciptakan keseimbangan nutrisi yang tepat. Bebas bahan sintetik, makin yakin memberikan Muezza pada anabul kesayangan untuk menjaga kesehatannya.

Dilengkapi sertifikasi halal dari The Central Islamic Committee of Thailand, pemilik pun jadi bebas cemas saat tiba-tiba terkena air liur, mencuci wadah makan kucing, atau mencari lokasi penyimpanan cat food. Tersedia dalam 4 varian yang cocok untuk selera makan kucing, beli Muezza sekarang juga di Shopee dan Tokopedia.

Beli Muezza di Shopee

Beli Muezza di Tokopedia

(*/eth)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya